PURWAKARTA, RAKA – Sejumlah tempat wisata, terutama wisata alam yang berada di Kabupaten Purwakarta masuk dalam wilayah rawan bencana alam. Beberapa wilayah Kabupaten Purwakarta memiliki sejumlah tempat wisata yang biasa menjadi tujuan wisatawan lokal maupun dari luar daerah Purwakarta seperti, objek wisata Wanayasa, objek wisata air terjun atau curug, hingga wisata Gunung Parang di Kecamatan Tegalwaru.
Salah satu pemilik tempat wisata dan villa di Cihanjawar, Kecamatan Bojong, E Nurhayat mengatakan, pihaknya bersama para pengelola wisata alam lainnya telah menerima imbauan dari Pemerintah Kabupaten Purwakarta untuk meningkatkan kewaspadaan. “Sudah ada imbauan dari Pemkab Purwakarta untuk meningkatkan kewaspadaan, dan wisatawan harus mentaati aturan yang diterapakan,” ujarnya.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Purwakarta meminta masyarakat yang hendak berlibur maupun pengelola tempat wisata untuk selalu berwaspada dan memperhatikan keselamatan. “Terlebih jika liburan kali ini memasuki musim penghujan, dikahwatirkan terjadi longsor dan bencana alam lainnya. Untuk itu harus selalu waspada,” ujar Kepala DPKPB Kabupaten Purwakarta Wahyu Wibisono.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Wibi itu mengingatkan, setiap pengelola tempat wisata diminta untuk memperhatikan Standar Operasional Prosedur (SOP), manajemen resiko bencana, serta membentuk tim safety di lokasi wisata sebagai upaya mengantisipasi jatuhnya korban. “Untuk keselamatan bersama, pengunjung pun harus memahami aturan keamanan yang diterapkan objek wisata,” ujarnya.
Diakuinya, objek wisata di Purwakarta menjadi tujuan wisatawan untuk berlibur. “Ini menunjukan bahwa objek wisata di Purwakarta terus berkembang, namun demikian tetap berhati-hati karena bencana terjadi secara tiba-tiba,” tandasnya. (gan)
