Uncategorized

Puskesmas Bina Kader Peduli Kanker Serviks

TELUKJAMBE BARAT, RAKA – Ancaman kanker serviks yang menyerang wanita kini ditanggapi serius hampir di semua puskesmas di Karawang, tanpa terkecuali Puskesmas Telukjambe Barat. Terkait itu, kemarin, lembaga kesehatan tersebut mengajak kader-kadernya diskusi mengenai penangendalian dan penanggulangan penyakit itu, selain menumbuhkan sadar bersih warga. “Saya berharap dengan dialog ini pemberdayaan masyarakat agar peduli kanker serviks terus digalakkan. Sehingga, kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk berperan serta dalam penangendalian dan penanggulangan kanker bisa terus ditumbuhkan ,” ungkap Kepala Puskesmas Telukjambe Barat Hj. Nur Khoerriyah SST, Senin (18/2).

Ia juga menjelaskan, unsur pelayanan kesehatan seperti puskesmas saat ini sudah bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan menggelindingkan program Saking cinta atau Saatnya Skrining IVA dengan cara inspeksi Organ Wanita. Hal itu agar masyarakat bisa melakukan deteksi awal akan kanker Payudara dan Kanker Serviks atau kanker mulut rahim.

Dirinya pun menyebutkan kegiatan penyuluhan tentang deteksi dini pencegahan kanker serviks dan kanker payudara akan jadi lebih baik mencegah daripada mengobati. Untuk dia berharap masyarakat mengetahui agar mengerti langkah-langkah pencegahannya. “Orientasi kami bukan cuma satu desa saja, tapi kami berencana akan terus berupaya melakukan sosialisasi kepada lima desa yakni Desa Wanakerta, Mulyajaya, Wanasari, Wanajaya dan Desa Parungsari,” paparnya.

Ditambahkan Nur Khoerriyah, kanker payudara itu pengertian secara awam yakni adanya benjolan dibagian payudara, tidak semua benjolan itu sifatnya ganas atau jinak. “Untuk pemeriksaan lebih lanjut itu harus melakukan pemeriksaan laboratorium, dimana biasanya jika terdapat benjolan, kita rujuk kedokter bedah, kemudian dokter bedah akan mengambil jaringannya sedikit kemudian diperiksakan di Laboratorium, jadi jangan takut dulu bila ketemu benjolan,” jelasnya. (yfn)

Related Articles

Back to top button