PURWAKARTA

96,842 KM Jalan di Purwakarta Rusak

JELEK : Salah satu ruas jalan di Purwakarta yang kondisinya rusak. Rusaknya jalan dipastikan berdampak pada roda perekonomian masyarakat, karena masyarakat terhambat dalam beraktivitas.

PURWAKARTA, RAKA – Sebagai salah satu penunjang ekonomi masyarakat, infrastuktur jalan mulus sangatlah penting. Jika kodisi jalan rusak, tentunya bakal menghambat.

Berdasarkan data Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pengairan (PUBMP) Kabupaten Purwakarta, jalan rusak di Kabupaten Purwakarta mencapai 96,842 kilometer. Hal tersebut terklasifikasi rusak ringan sepanjang 86,027 kilometer dan rusak berat sepanjang 10,815 kilometer.

Jumlah kerusakan tersebut belum dihitung akibat intensnya hilir mudik kendaraan berat dari proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung berada Jalan Cikao, Kecamatan Jatiluhur, Jalan Militer Darangdan, Jalan di Kecamatan Sukatani dan Babakan Cikao. “Kerusakan rata-rata sepanjang 3,5 kilometer,” ujar Kepala Dinas PUBMP Kabupaten Purwakarta, Budi Supriadi, belum lama ini.

Secara umum jalan kabupaten di Purwakarta dalam kondisi baik. Berdasarkan data menunjukkan jalan dengan kondisi baik itu sepanjang 494 kilometer dan kondisi sedang 137,419 kilometer. “Sisanya rusak ringan dan berat,” tambahnya.

Budi berkomitmen untuk terus mengurangi tingkat kerusakan jalan yang ada, meskipun dengan kemampuan anggaran yang terbatas. Begitu pula rencana membuat Jalan Lingkar Barat yang menghubungkan antara Kecamatan Sukasari dengan Kecamatan Maniis terus berproses. “Sehingga akses transportasi bisa terebuka ke Jonggol, Kabupaten Bogor,” jelasnya.

Soal dampak dari proyek kereta cepat, Budi berhadap, perbaikan secara permanen pada jalan rusak bisa benar-benar terealisasi di 2020. Hal itu berdasarkan komitmen tiga perusahaan besar yang menjadi pelaksana dalam proyek tersebut. “Agak susah juga, sebelumnya kami berkali-kali mengundang mereka (kontraktor kereta api cepat) untuk membicarakan dampak dari proyek tersebut. Namun mereka tidak datang hingga akhirnya muncul pernyataan perbaikan akan dilakukan di 2020,” pungkasnya. (gan)

Related Articles

Back to top button