PURWAKARTA

Air Mancur Sri Baduga Karya Pertama Hery Sugihardi

MEGAH : Air mancur menari ditaman air mancur Sri Baduga terlihat megah saat pementasan.

PURWAKARTA, RAKA – Taman Air Mancur Sri Baduga Purwakarta yang hari ini menjadi salah satu ikon pariwisata Purwakarta, ternyata dibuat oleh warga asal Perumahan Citalang Indah, Desa Citalang, Kecamatan Purwakarta bernama Hery Sugihardi.

Di balik keindahan air mancur menari, pria kelahiran 10 Januari 1971 itu mengaku, tak punya pendidikan khusus soal pembuatan desain dan pengoperasian air mancur Sri Baduga itu. “Saya ini bukan orang kuliahan,” jelas Hery, Minggu (02/02).

Hery mengungkapkan, air mancur Sri Baduga merupakan karya pertamanya. Meski begitu, ia menegaskan tak pernah mengadopsi dari obyek air mancur menari yang ada di Singapura, Dubai, Belgia apalagi Tiongkok. “Ini murni hasil kreativitas orisinal kami sebagai orang pribumi,” ujarnya.

Hery mengaku, desain Air Mancur Sri Baduga, dikonsep sesuai filosofi ke-Indonesiaan. Perpaduan konsep antara cahaya pelangi dan nosel warna warni merupakan representasi tentang keragaman suku, ras, agama dan budaya yang dibingkai dalam Bhineka Tunggal Ika dan Falsafah Pancasila.

Adapun koreografi yang memadukan antara putaran musik dan air mancur menari saat atraksi berlangsung, ditukangi anaknya sendiri, Mohamad Sonny. “Sedangkan tim yang dipimpinnya dalam setiap pementasan atraksi sebanyak 80 orang,” ujarnya.

Hery menuturkan, seluruh fasilitas elektrik elektronik air mancur berjoget buatannya tersebut, konten dan sumber daya manusianya hampir seluruhnya lokal. “Yang dibeli dari luar itu hanya LED saja, itu pun hanya merangkainya saja. Di beli dari Cina, karena kebetulan di Indonesia nggak ada pabriknya,” papar pria lulusan SMK tersebut.

Setelah sukses menghelat atraksi air mancur menari Sri Baduga, dirinya mendapat tawaran dari pihak lain seperti Bali dan Malang. “Semoga masyarakat Purwakarta mampu mewujudkan kreativitas lainnya,” pungkasnya. (ris)

Related Articles

Back to top button