Atlet Karate Janji Bawa Pulang Medali di Porda

TUNJUKAN SK : Dandim 0619/Purwakarta, Letkol Arm Krisrantau Hermawan menunjukan SK sebagai Ketua FORKI Cabang Kabupaten Purwakarta.

PURWAKARTA, RAKA – Komandan Distrik Militer (Dandim) 0619/Purwakarta, Letkol Arm Krisrantau Hermawan mengincar prestasi di ajang karate Provinsi hingga Nasional tahun depan setelah resmi dilantik sebagai Ketua Umum Federasi Karate-Do Indonesia (FORKI) Cabang Purwakarta.

Letkol Arm Krisrantau Hermawan mengutarakan rasa terima kasih atas kepecayaan dari perguruan karate di Kabupaten Purwakarta, yang telah memilihnya sebagai Ketua Umum FORKI Cabang Kabupaten Purwakarta. “Kita menghadapi seleksi untuk Porda di tahun 2022. Kita juga sudah melaksanakan seleksi dan terpilih karateka-karateka kita yang siap bertanding,” ujarnya, Selasa (26/1).

Selain itu, pria yang akrab disapa Kris itu menargetkan karate Purwakarta harus berjaya di arena Porda Jabar nanti di Subang. “Demi mewujudkan target Forki Purwakarta akan mengoptimalkan berbagai metode pembinaan olahraga modern secara lebih cermat,” ucap Kris.

Dirinya memiliki cita-cita untuk bisa mengembangkan karate, sehingga bisa menjadi olah raga yang diminati oleh warga dan siswa di Kabupaten Purwakarta. “Karena itu, saya mengajak semua perguruan yang ada dalam wadah FORKI Purwakarta untuk sama-sama meningkatkan kualitas perguruan dan pengelolaan manajemen yang semakin baik. Tujuannya agar karate semakin bisa diminati,” ungkapnya.

Target kedepan, kata Kris, adalah membesarkan FORKI Purwakarta dengan melakukan pembinaan secara maksimal. Salah satunya dengan mendorong agar perguruan punya pelatih yang baik. “Dengan begitu, akan lahir bibit atlet yang berkualitas, mampu tampil dan berprestasi di kancah Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat, Nasional, hingga kejuaraan dunia,” paparnya.

Menyinggung agenda kegiatan yang terdampak pandemi Covid-19, Kris berharap pembinaan karate di Purwakarta tidak luntur. “Dengan ditundanya berbagai even pertandingan di tingkat Daerah, Provinsi, nasional maupun internasional, memberikan kita waktu untuk bekerja lebih keras untuk meningkatkan kualitas pembinaan, serta memformulasikan bentuk pembinaan atlet di masa pandemi,” pungkasnya. (gan)