PURWAKARTA

Eceng Gondok di Waduk Jatiluhur Meresahkan

OPERASI ECENG GONDOK: Eceng gondok yang tumbuh subur di Waduk Jatiluhur kerap membuat masalah. Seringkali perahu warga terjebak di tumbuhan liar yang menghampar di atas permukaan air danau. Tampak, warga Sukasari yang tinggal di sekitar danau bersama anggota TNI membersihkan tanaman liar tersebut di pinggiran Waduk Jatiluhur.

PURWAKARTA, RAKA – Keberadaan eceng gondok di danau kerap kali membuat masalah. Beberapa waktu lalu, warga terjebak berjam-jam di Waduk Jatiluhur akibat perahu yang mereka tumpangi terperangkap tumbuhan liar tersebut.
Musim hujan, tanaman gulma ini dipastikan tumbuh lebih subur. Bahkan bisa menutupi sebagian areal waduk Jatiluhur.
Tidak ada cara lain untuk mengantisipasi tumbuh suburnya eceng gondok selain dilakukan operasi pembersihan sebelum musim hujan tiba. Satgas Citarum Harum sektor 14 Subsektor 02 Sukasari rupanya tak mau kecolongan.

Dansubsektor 02 Sukasari Pelda Mahdum mengatakan, untuk mengantisipasi tertutupnya perairan Waduk Jatiluhur oleh eceng gondok, pihaknya bersama warga yang tinggal di sekitar Waduk Jatiluhur membersihkan tanaman yang berada di pinggiran danau.
“Petugas bersama masyarakat terjun langsung membersihkan eceng gondok di pinggiran waduk Jatiluhur. Karena musim hujan seperti ini eceng gondok terus menerus tumbuh dengan cepat,” ujarnya, Kamis (7/10).

Dia mengakui, untuk membersihkan eceng gondok yang begitu cepat berkembang biak, membutuhkan waktu dan tenaga ekstra. “Jika dibiarkan keberadaan eceng gondok di permukana air dapat menurunkan masuknya cahaya matahari yang berdampak pada turunnya kelarutan oksigen bagi hewan-hewan yang hidup di air,” ujarnya.

Selain itu, eceng gondok yang mati bisa menyebabkan pendangkalan. Dikatakan Mahdum, dengan dilaksanakan pembersihan di Waduk Jatiluhur, diharapkan dapat memperlancar arus air yang mengalir di waduk dan membuat pemandangan Danau Jatiluhur lebih indah.
“Kami juga tak henti-hentinya dan tak bosan melakukan pembinaan kepada warga yang tinggal di wilayah sekitaran Danau Jatiluhur untuk terus dan tetap menjaga kebersihan,” ujarnya.

Mahdum berharap, kegiatan ini dapat memberikan kesadaran masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan Waduk Jatiluhur. “Kami berharap masyarakat sadar akan pentingnya menjaga lingkungan. Tidak membuang sampah sembarangan. Mari jaga alam, maka alam pun akan jaga kita,” tandasnya. (gan)

Related Articles

Back to top button