Geger Mayat Bayi di Sungai Ciherang
EVAKUASI : Petugas kepolisian saat menunjukkan mayat bayi di pinggir sungai Ciherang, Kelurahan Munjuljaya, Purwakarta. Kondisi bayi sudah rusak dan ari-ari masih menempel.
Diduga Dibuang Oleh Orang Tuanya
PURWAKARTA, RAKA – Warga Kelurahan Munjuljaya, Kecamatan Purwakata, Kabupaten Purwakarta, digegerkan dengan penemuan mayat bayi di pinggir sungai Ciherang, Kampung Munjul RT 36 RW 009. Tubuh bayi berjenis kelamin perempuan itu pertama kali ditemukan oleh warga sekitar, pada akhir pekan lalu.
Diduga bayi tersebut baru saja dilahirkan. Kondisi jasad bayi malang itu begitu memprihatinkan, posisinya berbaring miring dalam keadaan ari-ari masih menempel pada tali pusar.
Menurut Kapolres Purwakarta AKBP Ali Wardana melalui Kapolsek Purwakarta Kota, Kompol H.Januaryono, mayat bayi itu pertama kali ditemukan anak-anak yang tengah bermain di sungai Ciherang. “Pada saat anak-anak sedang bermain di pinggir Ciherang dan berenang ke sungai, tiba-tiba mereka melihat mayat bayi di pinggir sungai yang tersangkut di ranting bambu,” ungkap H.Januaryono saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Mengetahui hal tersebut, lanjut dia, mereka langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Nuryadi (50), yang saat itu tengah berkebun tak jauh dari lokasi penemuan mayat bayi itu.
Adanya penemuan jasad bayi itu membuat heboh masyarakat dan oleh pihak desa segera dilaporkan ke Polsek Purwakarta Kota. “Saat anggota kami cek TKP, kondisi mayat bayi malang itu sudah rusak, sudah menjadi bangkai,” ungkapnya.
Dirinya membahkan, pihak Kepolisian Polsek Purwakarta kota dan Unit Reskrim Polres Purwakarta mengevakuasi jasad bayi ke RSUD Bayu Asih Purwakarta. Polisi juga belum dapat menyimpulkan penyebab bayi laki-laki meninggal akibat dibunuh atau tenggelam di sungai. “Dugaan sementara bayi yang baru dilahirkan langsung dibuang, karena ari-ari masih menempel. Kasus ini dalam penyelidikan, Satreskrim Polres Purwakarta,” pungkasnya. (gan)