PURWAKARTA

Manfaatkan Medsos untuk Kemajuan Desa

PURWAKARTA, RAKA – Media sosial dianggap sebagai bentuk sarana hubungan masyarakat yang paling transparan, menarik dan interaktif saat ini.
Selain itu, medsos juga dapat digunakan untuk berinteraksi dengan cara menciptakan, berbagi, serta bertukar informasi dan gagasan dalam sebuah jaringan dan komunitas virtual.
Pejabat Sub Koordinator Substansi Komunikasi Pimpinan pada Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompi) Setda Kabupaten Purwakarta Dodi Samsul Bahri mengatakan, medsos punya peran untuk mempublikasikan potensi wisata, pembangunan pada setiap daerah atau potensi-potensi lainnya di desa-desa. Sehingga informasi dapat diserap oleh publik.
“Peserta sosialisasi ini merupakan para operator medsos di desa-desa di Kecamatan Sukatani yang bertujuan agar perkembangan media sosial yang ditunjang dengan perangkat aplikasi bisa digunakan semaksimal mungkin secara positif untuk peningkatan potensi desa,” kata Dodi, pada kegiatan sosialisasi sehari belajar bermedsos di Aula Desa Cibodas, Kecamatan Sukatani, Kamis (25/8).
Kegiatan sosialisasi juga diisi dengan paparan mengenai penggunaan dan penulisan medsos yang baik agar dalam menggunakan media sosial selalu bijak dan bermanfaat.
Pria yang akrab disapa Odod ini juga mengatakan, manfaat yang paling utama dari media sosial adalah sebagai media komunikasi. Dalam pemerintahan baik pusat maupun daerah jarang sekali interaksi antara pemangku jabatan dengan rakyatnya.
Namun dengan adanya media sosial masyarakat dapat berinteraksi langsung dengan para pejabat dengan menggunakan akun twitter, facebook, instagram dan lain-lain. Interaksi tersebut dapat oleh masyarakat dan perangkat desa tanpa mengenal waktu dan tempat.
“Dengan kegiatan sosialisasi ini, kami berharap para operator medsos di desa bisa memberikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” lanjutnya.
Camat Sukatani Hasanudin menyampaikan, keberadaan internet saat ini memudahkan akses komunikasi jarak jauh, interaksi serta kebutuhan informasi penggunanya. “Diharapkan segala permasalahan dan keterbatasan berkaitan dengan publikasi pembangunan dan potensi desa bisa didapatkan solusinya,” katanya. (gan)

Related Articles

Back to top button