Parung Banteng Keringan
PURWAKARTA, RAKA – Musim kemarau yang berkepanjangan membuat warga Desa Parungbanteng, Kecamatan Sukasari, terpaksa menggali sumur di sungai yang mulai mengering.
Mereka melakukannya dengan harapan air yang keluar dari sumur atau menyerupai kubangan tersebut bisa digunakan untuk mencukupi kebutuhan air bersih.
Kepala Desa Parungbanteng Asep Saepullah mengatakan, saat ini sebagian warganya sudah kesulitan mendapatkan sumber air bersih, karena sumur-sumur mulai mengering.
“Masyarakat di Desa Parungbanteng mulai Kekurangan air bersih, khususnya di wilayah Kampung Cigorowek, RW 05 dan RW 04,” jelasnya, Senin (12/8).
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, lanjut dia, warga terpaksa harus menggali sungai yang mengering untuk mendapatkan air.
“Untuk memenuhi kebutuhan minum dan mandi, pada saat ini warga buat kubangan kobakan atau sumur kecil di sungai Cidadap dan sungai Cigunung, menunggu ada resapan dan lubang galian mulai terisi air,” kata Asep.
Dihubungi terpisah, Camat Sukasari Idrus Nurhasan mengatakan, pihaknya telah menerima laporan kekeringan yang terjadi di Desa Parungbanteng. “Kami sudah menerima laporan kekeringan terjadi di wilayah Kecamatan Sukasari, khususnya di Desa Parungbanteng. Kami pun sudah mengajukan untuk permintaan air bersih bagi masyarakat desa Parungbanteng,” ujarnya singkat. (gan)