Pencuri Tanaman Hias Terekam CCTV

TEREKAM CCTV: Tangkapan layar CCTV di rumah korban pencurian tanaman hias di Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta.

PURWAKARTA, RAKA – Masa pandemi Covid-19 banyak warga di Kabupaten Purwakarta yang memanfaatkan waktu luangnya di rumah dengan merawat tanaman hias. Namun karena nilai ekonomisnya yang cukup menjanjikan, membuat tanaman hias menjadi incaran maling.

Seperti yang dialami warga di Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta yang kehilangan puluhan pot tanaman hias jenis aglonema. Aksi pencurian puluhan pot tanaman hias tersebut menghebohkan warga Desa Cikeris dan Desa Pawenang, Kecamatan Bojong, karena pelakunya terekam kamera pengawas atau CCTV yang terpasang di rumah korban.

Dalam semalam, pelaku berhasil menggondol puluhan pot tanaman hias di empat rumah yang berbeda di dua desa tersebut. Salah satunya di rumah milik Dani Irawan Kuswanda yang berada di Kampung Karajan RT 01/01 Desa Cikeris, Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta.
Menurut Dani, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (27/7) dini hari, sekira pukul 04.50 WIB. Dirinya baru mengetahui tanaman hiasnya hilang sekitar pukul 06.30 saat hendak menyiramnya.

Korban kemudian mengecek di rekaman CCTV. Ternyata benar, pada Rabu (27/7) pukul 04.50 WIB, pelaku seorang diri tampak berjalan dan mengambil tanaman hias tersebut. “Awalnya saya nggak yakin, tadi saat orang rumah mau menyiram tanaman hias bercerita kalau tanamannya berkurang. Akhirnya kami sepakat melihat rekaman CCTV. Ternyata benar saja dan hasil rekaman CCTV,” ujar Dani, Kamis (29/7).

Dalam video CCTV terlihat seorang pelaku mengenakan masker, peci dan sarung masuk ke pekarangan rumah. Lalu mengambil beberapa pot tanaman hias. “Ada beberapa jenis aglonema yang berhasil dibawa kabur pencuri dari teras rumah. Di antaranya, aglonema big papa dewasa, aglonema suksom, aglonema pride of Sumatera sebanyak 3 pot, aglonema bigroy rumpun, aglonema venus, aglonema red kochin, aglonema dut anja dan aglonema wulandari,” jelas Dani.

Pada malam yang sama dijelaskannya, ada 3 rumah lainnya yang juga kehilangan tanaman hias. “Pas malam itu ada lagi tetangga saya yang kehilangan tanaman hias juga. Selain saya ada 3 rumah lagi yang sama kehilangan tanaman hias dan rata-rata tanaman hias yang dicuri jenis aglonema. Yakni rumah milik Pak Iyus di Kampung Karajan RT 02/01 Desa Cikeris dan rumah Ibu Ida, serta Ibu Lilis yang berada di Desa Pawenang yang tak jauh dari sini,” imbuhnya.

Dani menyebut, aksi pencurian itu baru pertama kali terjadi di lingkungannya. Dengan adanya aksi pencurian ini, warga merasa resah dan takut kejadian itu terulang. Ia menduga, pelaku bukan orang jauh karena tahu lokasi pengambilan hingga akses jalan. “Soalnya pas pelaku ngambil yang punya saya juga akses jalannya gak dari depan, tapi dari belakang,” jelasnya.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Bojong Ipda Budiman mengatakan, belum ada laporan dari warga terkait pencurian tanaman hias. “Kami akan terus tingkatkan patroli malam. Jika ada kasus pencurian diharapkan segera melaporkan ke Babinkantibmas ataupun ke Mapolsek Bojong. Kami akan segera tindaklanjuti setiap laporan dari masyarakat,” ujar pria yang akrab disapa Abah Budiman itu. (gan)