Pengusaha Travel Umrah Ngeluh
PURWAKARTA, RAKA – Upaya pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) dilakukan pemerintah Arab Saudi dengan menghentikan sementara waktu kegiatan umrah ke negara tersebut dikeluhkan para pengusaha trevel umrah.
Kebijakan tersebut tentu saja merugikan para agen biro perjalanan haji dan umrah di tanah air. “Sangat berdampak, apalagi bagi jamaah umrah yang sudah siap tiket dan siap visa,” kata Owner Biro Perjalanan Haji dan Umrah PT Humairaa Wisata Grup Siti Maesaroh, Kamis (27/2).
Menurutnya, hal ini menjadi permasalahan sendiri bagi agen biro perjalanan yang dipimpinnya. Namun, sebelumnya dia sudah memberangkatkan ratusan jamaah umrah dan kini sudah kembali ke Tanah Air. “Tapi masih terdapat satu grup yang keberangkatannya bakal tertunda, sebanyak 45 calon jemaah umrah,” kata Siti.
Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta Tedi Ahmad Junaedi mengatakan, secara formal sampai dengan hari belum ada laporan dari para agen biro perjalanan haji dan umrah terkait dampak dari penghentian sementara kegiatan umrah oleh pemerintah Arab Saudi. “Dalam pemberitaan yang beredar staf khusus Kementerian Agama sudah membuat pernyataan terkait hal itu, karena ini sudah domain pemerintah pusat,” kata Tedi.
Dia juga meminta calon jamaah umrah yang berasal dari Kabupaten Purwakarta bersabar terhadap kebijakan penghentian sementara umrah ini, karena hal ini berlaku bagi puluhan negara, bukan hanya Indonesia. “Ya bersabar saja menunggu dibuka kembali visa dari arab saudi sebab hari ini beredar kabar bahwa arab saudi hentikan visa dari seluruh Indonesia,” pungkasnya. (gan)