Remaja Kumpul Main Game Online Dibubarkan
DIBUBARKAN : Remaja dan pemuda yang tengah asyik bermain game online di salah satu warnet yang ada di Purwakarta tengah dibubarkan.
PURWAKARTA, RAKA – Guna mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19, Anggota Kepolisian Polres Purwakarta melakukan patroli malam ke sejumlah titik yang ada di Kecamatan Purwakarta, Sabtu (28/3) malam.
Patroli itu dilakukan secara rutin sekaligus memberikan imbauan-imbauan ke warga masyarakat untuk tidak melakukan kerumunan dengan tujuan mencegah penyebaran virus yang meresahkan tersebut.
Sepanjang jalan, jajaran Polres Purwakarta ini terus menerus menyosialisasikan maklumat yang dari Kapolri serta meminta warga mematuhi anjuran Pemerintah Kabupaten Purwakarta untuk distancin social (berdiam di rumah) guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini.
Kapolres Purwakarta, AKBP Indra Setiawan mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan patuh pada edaran Pemkab Purwakarta. “Kami meminta warga untuk tidak keluar rumah jika memang hal itu tidak terlalu mendesak agar tidak ada kerumunan massa yang justru bakal menjadi mudah dalam penyebaran Covid-19 itu,” katanya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, Polres Purwakarta pun masih saja menemukan tempat-tempat usaha yang membandel dengan tetap membuka tempat usahanya hingga menjelang dini hari dan tak mengindahkan imbauan pemerintah.
Misalnya, ada sebuah ruko di Jalan Terusan Ibrahim Singadilaga yang tampak dari luar tertutup dan terkunci, namun setelah diinvestigasi, ternyata tak disangka di dalamnya banyak sekali remaja yang tengah asyik bermain game online di tempat tersebut.
Suasana ramai dan pengap dengan kepulan asap rokok pun tampak saat anggota Polres Purwakarta mencoba membubarkan para remaja yang tengah bermain game online ini dengan tetap mengedepankan sikap humanis.
Kepala Bagian Sumber Daya (Kabag Sumda) Polres Purwakarta, Kompol Arfai Chriesirian sempat meminta kepada pengelola tempat game online tersebut untuk mematuhi peraturan dan anjuran pemerintah.
Dia mengingatkan kepada pengelola tersebut untuk tidak main-main terhadap anjuran ini. “Kami sudah datang ke tempat itu dua kali dan jika nanti masih tetap membandel ya kami akan berikan tindakan tegas dengan menyegelnya berkoordinasi dengan Pemkab Purwakarta,” ujarnya.
Tak hanya tempat game online ini, Polres Purwakarta juga menemukan tempat penjual makanan di Jalan Kapten Halim yang tampak dari luar sudah padam lampunya dan tak beroperasi, namun saat dicek ke dalam ternyata masih banyak pengunjung di dalamnya yang tengah asyik berkerumun. (gan)
