PURWAKARTA

Tanam Sayuran di Pekarangan Rumah

Agus Rahlan Suherlan

PURWAKARTA, RAKA – Untuk meningkatkan warga mengonsumsi sayuran, manfaatkan pekarangan rumah untuk bercocok tanam. Hal itu disampaikan pihak Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta.
“Purwakarta itu merupakan salah satu wilayah yang potensial untuk pengembangan sayuran. Makanya, ini akan kami dorong ke masyarakat,” ujar Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Agus Rachman Suherlan, Senin (9/9).

Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah meningkatkan kesadaran masyarakat dengan memanfatkan lahan yang ada. Terutama masyarakat perkotaan keterbatasan lahan sering kali menjadi kendala bercocok tanaman sayuran.

Namun hal itu jangan dijadikan halangan karena saat ini sudah banyak media yang dapat digunakan, semisal melalui konsep tabula pot, hidroponik atau menggunakan media lain yang tak terlalu memakan banyak lahan.

Untuk pengembangan itu, lanjut Agus, pihaknya menyediakan petugas memberikan ilmu bagaimana teknik bercocok tanam di lahan terbatas. “Jika masyarakat memerlukan informasi soal cocok tanam. Nanti, petugas kami akan membantu mentransfer ilmu bercocok tanam kepada masyarakat, khususnya yang ada di wilayah perkotaan,” ujarnya.

Selain itu, wilayah Purwakarta cukup potensial untuk pengembangan produk perkebunan jenis sayuran dan hortikultura, yaitu Kecamatan Darangdan, Bojong, Kiarapedes dan Wanayasa. “Selain manggis, cengkeh dan teh, empat wilayah ini memiliki potensi untuk didorong menjadi perkebunan sayur dan hortikultura,” ujarnya.

Pihaknya pun berkomitmen untuk mempertahankan kekayaan alam dan membuatnya semakin berkembang. Salah satunya, yakni bekerjasama dengan petani dan bermitra dengan penyedia atau produsen benih. “Yang lebih potensial untuk wilayah dataran tinggi itu, di antaranya jenis cabai dan mentimun. Ini akan terus kami dorong,” pungkasnya. (gan)

Related Articles

Back to top button