PURWAKARTA, RAKA – Sejumlah warga keluhkan kondisi ruas Jl. Raya Tanjung Garut yang berada di Desa Cimahi, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta yang rusak. Pasalnya, meski telah dilakukan perbaikan terhadap ruas jalan tersebut beberapa tahun lalu, namun perbaikan jalan tidak dilakukan secara menyeluruh sehingga menyisakan ruas jalan yang belum diperbaiki.
Salah seorang warga, Usman (40) mengatakan, rusaknya jalan tersebut sudah berlangsung cukup lama. Selain itu dirinya merasa heran, sebab disaat ruas jalan lainnya telah dilakukan perbaikan, namun ruas jalan tersebut tidak ikut diperbaiki. “Ini udah lama, saya juga gak tahu kenapa gak di cor semuanya. Padahal tanggung, tinggal seratus atau dua ratus meter lagi,” ucapnya, Minggu (23/6).
Ia mengungkapkan, ratusan meter jalan yang belum diperbaiki tersebut dapat membahayakan pengguna jalan. Selain jalannya yang berdebu dan berlubang, saat malam hari tiba, jalan tersebut gelap karena minimnya penerangan sehingga rusaknya jalan tidak terlihat. “Pernah ada yang jatoh nerabas kesana, mungkin dia bawa motor kenceng terus gak lihat kalau disini jalannya rusak. Tapi saya gak lihat langsung, saya juga denger dari yang lain,” ungkapnya.
Menurutnya, perbaikan terhadap jalan tersebut harus dilakulan. Sebab, selain merupakan akses penghubung antara Desa Cimahi dengan Desa Cisaat, jalan tersebut juga memiliki peran yang vital terhadap aktivitas masyarakat. “Seharusnya mah cepat diperbaiki, jangan ditunda-tunda. Soalnya ini jalannya hidup, jalan utama itungannya,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh warga lainnya Bohim (48). Ia mengatakan, perbaikan secara menyeluruh menggunakan cor harus dilakukan oleh pemerintah terkait. Sebab, meski telah dilakukan penambalan beberapa kali menggunakan batu dan tanah, hal tersebut tidak menjadikan sebuah solusi karena tidak dapat bertahan lama. “Ditambal mah sudah beberapa kali, tapi cepat rusak lagi. Harusnya di cor biar awet,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, percepatan perbaikan harus dilakukan agar masyarakat yang melintasi ruas jalan tersebut dapat berkendara dengan aman dan selamat. “Katanya yang saya denger dana nya belum ada, tapi kalau bisa secepatnya dibenerin, biar bagus jalannya,” pungkasnya. (yat)
