RENGASDENGKLOK, RAKA – Tarkim (49) pedagang bakso di Jalan Proklamasi Rengasdengklok mengatakan, sudah 15 tahun menjadi tukang bakso. Dia mengaku selama bulan puasa berjualan dari pukul 09.00 hingga 24.00. “Biasanya penghasilan bulan Ramadan lebih banyak dibanding hari biasa,” katanya kepada Radar Karawang, kemarin.
Ia melanjutkan, jika hari biasa, bisa membawa pulang keuntungan Rp1 juta. Sedangkan saat bulan Ramadan, bisa mencapai Rp2 juta. “Bulan puasa biasanya ramainya saat magrib,” katanya.
Selain itu, saat bulan puasa, banyak warga Rengasdengklok yang merantau ke luar kota, pulang ke kampung halamannya. Penambahan jumlah warga tersebut, membawa keuntungan tersendiri bagi usaha baksonya. “Jumlah pelanggannya kan jadi lebih banyak,” tuturnya.
Tarkim mengatakan, walaupun buka di bulan puasa masih saja ada yang beli, pasalnya lokasi lapaknya di pinggir jalan besar. Berbeda dengan jualan di kampung. Pihaknya mengaku buka di bulan puasa di pinggir jalan sudah lumrah, hanya saja ditutup pakai kain. “Kalau di pinggir jalan, bukan siang hari tidak memalukan. Beda dengan di kampung,” katanya. (cr4)
