Purwakarta

Ramai-ramai Datangi Pegadaian

HARAPAN BARU: Kesulitan ekonomi yang dirasakan warga, membuat mereka mengeluarkan apa saja yang dimilikinya agar mendapatkan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kantor Pegadaian Purwakarta pun menjadi salah satu sasarannya. Warga yang memiliki perhiasan menggadaikannya di sana.

Susah Dapat Uang, yang Ada Digadaikan

PURWAKARTA, RAKA – Dampak ekonomi dari wabah virus corona sangat dirasakan oleh warga Purwakarta. Sementara, angin segar yang dihembuskan pemerintah soal akan adanya bantuan kepada warga yang terdampak juga tak kunjung datang.

Sejumlah warga Purwakarta pun terpaksa menggadaikan harta benda miliknya ke Kantor Pegadaian yang berlokasi di Pasar Rebo atau tepatnya di Jalan Kapten Halim, Purwakarta. “Nunggu bantuan cairnya lama, penghasilan sudah ga ada. Terpaksa saya gadaikan gelang karena butuh uang, apalagi suami untuk sementara dirumahkan dulu,” kata Yeni Triwahyuni (40), warga Kecamatan Pasawahan, Kamis (16/4).

Kepala Cabang Kantor Pegadaian Purwakarta Wahyu Cahyono mengatakan, tingkat transaksi gadai meningkat 10 persen dari bulan sebelumnya. “Jika dibandingkan tahun lalu dengan bulan yang sama naik sekitar 25 persen. Sebagian besar masyarakat menggadaikan perhiasan,” ujarnya.

Dirinya menduga, kenaikan permintaan transaksi terjadi karena banyak perusahaan terpaksa merumahkan para karyawannya. Bahkan tidak sedikit pula masyarakat yang memiliki usaha mengalami penurunan omset. sehingga mereka terpaksa mengadaikan harta benda miliknya. “Prosesnya sehari selesai, masyarakat dapat langsung menerima uang di hari ini juga,” katanya.

Meski demikian pihaknya akan lebih selektif dalam memilih nasabah. Jika pengajuan untuk pembelian kendaraan bermotor secara langsung untuk sementara ditutup. “Untuk saat ini tidak kami layani dulu, karena memang kondisinya seperti ini kan,” pungkas Wahyu. (gan)

Related Articles

Back to top button