GOTONG ROYONG : Warga Walahar saat gotong royong membersihkan lingkungan.
KLARI, RAKA – Warga Dusun Walahar 2, Desa Walahar bersihkan halaman yang diduga tempat bersarangnya hewan-hewan buas. Kepala Dusun Walahar 2, Desa Walahar Winta Hertanto mengatakan, lokasi Desa Walahar begitu dekat dengan aliran sungai, sehingga tidak sedikit hewan liar yang masuk pemukiman warga. “Ya banyak kayak ular, biawak sama hewan-hewan kecil yang beracun,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Sabtu (12/10).
Ia menambahkan, untuk mengusir hewan berbahaya yang dapat mengancam keselamatan, warga bergotong royong membersihkan bebebrapa titik tempat yang diduga dijadikan tempat bersarang hewan-hewan berbahaya tersebut. “Jadi yang kita fokuskan itu lokasi yang kondisi tanahnya lembab, biasanya ular kan suka bersarang di tempat-tempat yang lembab,” tambahnya.
Ia mengaku, saat dilakukan bersih-bersih beberapa warga menemukan ular. Karena rasa takut yang dirasakan warga terpaksa ular tersebut dibunuh dan dibakar. “Sebenarnya kasihan sih, tapi mau gimana lagi, daripada mengancam keselamatan warga,” akunya.
Masih dikatakannya, aksi bersihkan lingkungan tersebut rutin dilakulan setiap bulan, selain mengusir hewan-hewan buas, kegiatan tersebut dinilai akan membuat lingkungan di wilayahnya lebih bersih dan rapi. “Soalnya, ini instruksi dari kepala desa juga, supaya terlihat lebih bersih saja sih,” katanya.
Sementara itu Nana (48), warga Dusun Walajar RT05/01 mengungkapkan, pihaknya meminta kepada pemerintah desa untuk melengkapi perlengkapan kebersihan sehingga membuat warga lebih antusias saat mengikuti aksi bersih-bersih tersebut. “Kalau bisa dilengkapi kayak pacul, golok, sapu sama peralatan lainnya, soalnya jumlah peralatan yang terbatas jadi lama bersih-bersihnya, kalau lengkap kan pasti kerja semua tuh, toh ini buat kebaikan kita bersama,” pungkasnya. (mal)
