JATISARI, RAKA- Seorang remaja asal Borosole, Desa Jatisari Kecamatan Jatisari Hendri (16) harus meregang nyawa, usai dibacok oleh orang tidak dikenal, pada Minggu (16/7) dini hari di Gang Pesantren Borosole. Korban yang sudah tidak berdaya dibacok secara membabi buta oleh tiga pelaku yang kini masih misterius.
Orang tua korban Amin menjelaskan, kronologis kejadian tragis itu bermula saat korban dan temannya pergike SPBU untuk mengisi BBM. “Awalnya jam 2 pagi, korban bersama dua temannya sedang naik motor hendak mengisi bensin di pom bensin Borosole. Sebelum masuk pom, mereka memang sudah merasa dikuntit oleh satu motor yang berisi tiga orang juga. Tapi mereka gak tahu itu siapa,” terangnya.
Setelah mengisi bensin, korban dan temannya ini lalu mengendarai motor hendak pulang ke rumah. Namun ketika di jalan raya malah dikejar oleh pelaku. Korban dan temannya yang sudah ketakutan lantas membelokan motor ke Gang Pesantren. Naasnya, Hendri malah terjatuh dari motor. Korban tak ayal jadi bulan-bulanan pelaku yang beringas. Tanpa ampun, pelaku membacok Hendri yang sudah terkapar tak berdaya. Setelah pembacokan korban, pelaku langsung kabur meninggalkan korban. Tak lama warga berdatangan untuk menolong. Karena kondisi luka yang demikian parah, korban akhirnya tak terselamatkan dan meninggal dunia. Jenazahnya dibawa RSUD Karawang untuk dioutopsi.
Amin berharap, agar pelaku yang telah melakukan pembacokan yang menyebabkan anaknya harus meregang nyawa bisa segera ditangkap dan diadili. “Tolong pak, anak saya sudah meninggal. Kami sebagai orangtuanya ingin pelaku dihukum seadil-adilnya,” katanya.
Sementara menurut Kanit Reskrim Polsek Jatisari Dede Mulyana mengatakan, mengenai kasus pembacokan yang menewaskan salah satu remaja Desa Jatisari, Kecamatan Jatisari langsung ditangani oleh Polres Karawang. “Alhamdulillah pelakunya sudah kena, rencana besok Pak Kapolres mau rilis, tapi jamnya belum tahu,” terangnya. (zal)
