KLARI, RAKA – Satgas Citarum Harum wilayah sektor 16 gelar kegiatan sosialisasi. Kegiatan tersebut dilakukan di aula Desa Curug, Kecamatan Klari.
Program citarum harum merupakan Perpres No 15 Tahun 2018 tentang percepatan pengendalian pencemaran dan kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum guna mewujudkan harumnya citarum.
Kolonel Infantri Imam Firdaus, Komandan Sektor 16 mengatakan, setelah lepasnya dari Bendungan Jatiluhur, kondisi sungai citarum yang berada di sektor 16 sudah mulai bersih. “Alhamdulillah, berdasarkan pantauan kita, aliran sungai citarum sektor 16 sudah mulai bersih dan mulai meningkat kedalamanya,” ucap Imam, kepada Radar Karawang, Rabu (19/6).
Ia menuturkan, wilayah kerja yang masuk pada sektor 16 mulai dari Desa Curuh sampai Desa Walahar dengan panjang 9 kilo meter. Ia mengaku, tim satgas citarum harum tidak pernah lengah dalam pengawasan dalam menjaga dan mengawasi kebersihan aliran citarum. “Setiap hari kita terus rawat dan kita awasi, kita tidak pernah libur dalam pengawasan ini,” tuturnya.
Masih dikatakanya, program citarum harum melibatkan semua elemen, termasuk masyarakat. Dalam forum tersebut, ia menghimbau kepada masyarakat khususnya yang ada di wilayah sektor 16, untuk bersama-sama menjada kebersihan aliran sungai, seperti tidak membuang sampah sembarangan. “Nanti kita akan koordinasikan dengan lingkungan kebersihan setempat serta menghimbau untuk tidak membuang sembarangan, artinya harus membuang sampai sesuai tempatnya,” paparnya.
S Panjaitan, Komandan Kompi mengungkapkan, sosialisasi terus dilakukan dengan masksimal melalui rapat minggon kecamatan sampai minggon desa. Hal itu bertujuan untuk menyadarkan kesasaran warga dalam ikut serta merawat kebersihan sungai. “Yang terpenting kesadaranya dulu terbangun, sehingga nantinya program ini bisa terwujud dan terciptanya aliran sungai yang bersih yang bisa dinikmati oleh masyarakat,” pungkasnya. (mal)
