KARAWANG, RAKA – Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada ribuan warga terdampak banjir di Kabupaten Karawang.
Sebanyak 2.000 paket bantuan disebar ke empat desa, yakni Desa Karangligar, Mekarmulya, Parungsari, dan Mulyajaya.
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Jenderal Pol. (Purn.) Drs. Agus Andrianto, mengatakan bahwa total 5.000 paket bansos disalurkan di empat wilayah, meliputi Karawang, Cikarang, Cibinong, dan Sentul. Karawang menjadi salah satu fokus penyaluran karena kerap dilanda banjir.
Baca Juga : Kebakaran Warung di Sentiong Utara
“Tempat ini menjadi pilihan yang tepat. Saya dapat laporan dari Pak Bupati bahwa daerah ini langganan banjir. Harapan kami, bantuan kecil ini mudah-mudahan bermanfaat, dan kami akan terus bersinergi dengan seluruh unsur forkopimda untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakat, termasuk banjir,” ujar Agus di sela kegiatan baksos, Selasa (12/8).
Selain penyaluran bansos, Agus juga memastikan sejumlah program kementerian berjalan di Kabupaten Karawang, seperti cek kesehatan gratis (CKG), makan bergizi gratis (MBG), sekolah rakyat (SR), dan koperasi merah putih.
Program-program tersebut diharapkan memberi dampak langsung bagi kesejahteraan warga.
Wakil Bupati Karawang, Maslani, yang hadir mewakili Bupati Aep Syaepuloh, menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif tersebut.
Mengingat, bansos ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam menyambut HUT RI ke-80, sekaligus wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang masih berjuang menghadapi persoalan banjir dan ekonomi.
Tonton Juga : ARI KUNCORO, REKTOR PALING TAJIR
“Kegiatan baksos ini adalah wujud semangat kemerdekaan, karena kemerdekaan bukan hanya bebas dari penjajahan, tapi juga bebas dari penderitaan. Semoga bantuan ini meringankan beban warga,” kata Maslani.(uty)
