RSUD Kumpulkan Zakat Karyawan Rp600 Juta
KARAWANG, RAKA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karawang mengadakan kegiatan santunan kepada 1.070 mustahik di Masjid RSUD pada Jumat (14/4). Penyaluran tersebut melalui Unit Pengelola Zakat Infaq Sadaqah (Upzis). Dana yang disalurkan sebesar Rp388 juta. Uang diperoleh berasal dari gaji dan insentif para karyawan. Kegiatan ini telah berlangsung sejak tahun 2008 silam.
“Tahun 2023, 1444 Hijriyah ini, dengan total distribusi Rp 388.100.000 dibagikan ke para mustahik sebanyak 1.070 orang. Pendistribusian zakat, infaq, sodaqoh ini rutin di lakukan Upzis setiap tahunnya,” ujar Fitra Hergyana, pelaksana lugas (Plt) Direktur Utama RSUD Karawang.
Ia melanjutkan, setiap tahun RSUD berhasil mengumpulkan dana zakat dari karyawan sebanyak Rp600 juta. Sejak tahun 2004, UPZ (Unit Pengelola Zakat) Baznas RSUD Karawang terus mengalami kenaikan angka zakat. Mulai dari Rp15 juta hingga mencapai Rp600 juta. Pada bulan Muharram 1444 Hijriyah, dana tersebut telah disalurkan sebanyak Rp189.900.000 untuk dibagikan kepada anak yatim dan orang tua jompo disekitar RSUD. “Tahun 2023 ini total pemasukan zakat terakumulasi sebesar Rp587 juta. Tak henti saya terus mengajak kepada seluruh masyarakat yang diberi kemampuan rezeki untuk ikut berbagi sebagaimana perintah nabi menyisihkan sebagian harta kita untuk mereka yang berhak,” tambahnya.
Dalam hal ini, seluruh karyawan/karyawati RSUD gajinya dipotong langsung oleh bendahara melalui surat permohonan pemotongan. Dengan adanya UPZIS Fitra berharap, kegiatan-kegiatan positif seperti berbagi bisa terus terlaksana dengan baik dan berkelanjutan. “Dokter, perawat/bidan, nakes lainnya dan non nakes gajinya di potong dalam setiap tahun. Saya berharap, kegiatan positif ini akan selalu berjalan dan terlaksana dengan baik,” tutupnya. (nad)