GERBANG SEKOLAH

Ruang Kelas Disemprot Disinfektan

BASMI VIRUS: Petugas SMK Sehati menyemprotkan disinfektan ke seluruh ruangan yang ada di sekolah ini. Penyemprotan ini tidak menganggu aktivitas belajar mengajar, karena sekolah masih libur.

Manfaatkan Waktu Libur Sekolah

KLARI, RAKA – Seluruh ruang kelas dan halaman SMK Sehati Karawang dilakukan penyemprotan menggunakan cairan disinfektan, untuk mencegah terjadinya pertumbuhan serta penyebaran virus corona.

Kepala SMK Sehati Karawang Kuswanda mengatakan, sudah beberapa hari lalu seluruh kelas telah dikosongkan karena masih berlangsungnya waktu libur sekolah dalam mengantisipasi terjadinya penyebaran virus corona. “Karena sampai Minggu depan masih libur sekolahnya, makanya kita masih kosongkan kelas -kelas ini,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Minggu (22/3).

Untuk mencegah terjadinya pertumbuhan Covid-19, pihaknya melakukan penyemprotan seluruh ruang kelas mulai dari ruang siswa, ruang guru, perpustakaan sampai halaman sekolah. “Ya pokoknya kita pastikan seluruh lingkungan sekolah kita bisa tersemprot, dan ini memang inisiatif kita sendiri,” tambahnya.

Ia mengaku, cairan yang digunakan merupakan cairan campuran yang berbahan dasar pembersih lantai serta campuran lainnya yang memiliki kandungan disinfektan. “Ya salah satunya wipol, kita campur dengan bahan dasar lainnya terus kita masukkan juga air, minimal cairan ini mampu membasmi virus atau bakteri yang berpotensi berkembang biak dan menular,” akunya.

Kuswanda berharap, setelah dilakukan penyemprotan siswa dapat melakukan aktifitas belajar dengan nyaman dan memastikan tidak ada virus yang dapat mengganggu kesehatan siswa. “Mudah-mudahan upaya ini bisa memberikan manfaat dan menghindari segala penyakit yang ada, artinya bukan hanya corona tapi penyakit lainnya juga yang dapat mengganggu kesehatan siswa, itu saja sih,” ungkapnya.

Sementara itu Bagian Hubdin SMK Sehati Karawang Moh Idris mengungkapkan, pihaknya yang melakukan langsung proses penyemprotan setiap ruangan, menurutnya pada proses penyemprotanpun harus menggunakan masker, sehingga bau yang dikeluarkan dari cairan tersebut tidak mengganggu saluran pernafasan. “Soalnya cairan yang kita gunakan cukup menyengat, makanya saya sama petugas lainnya juga pakai masker, lagian untuk waspada juga takutnya ada virus disekitar kita yang memang dapat mengganggu kesehatan kita,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button