TEMPURAN, RAKA – Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Karawang. Kini giliran rumah berdindingkan bilik bambu milik Kandri (40) di Dusun Neglasari RT 017/005, Desa Lemahduhur, Kecamatan Tempuran, hangus dilahap api Rabu (7/11) petang sekitar pukul 17.30 WIB. Beruntung, penghuni rumah sedang tidak berada di tempat, namun kerugian atas musibah yang diduga akibat korsleting listrik tersebut mencapai puluhan juta rupiah.
“Orangnya (saat kejadian) gak ada di tempat. Kita lihat ada kobaran api di bagian belakang rumah, ternyata kebakaran. Akhirnya kita padamkan dengan peralatan seadanya,” ungkap Kadus Neglasari Warsin kepada Radar Karawang.
Ia melanjutkan, usaha warga memadamkan api rupanya sia-sia karena si jago merah terlanjur membesar. “Baru padam sama pemadam kebakaran,” ujarnya.
Kapolsek Tempuran AKP Nana Sutisna mengatakan, kebakaran yang terjadi di Dusun Neglasari terjadi sesaat setelah korban sedang tidak ada di rumah. Saksi melihat ada api dari belakang rumah korban sekitar pukul 17.00 yang nampak membesar, sejurus kemudian para saksi dengan masyarakat setempat berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun api masih belum bisa padam. “Masyarakat sekitar berupaya menghubungi Polsek Tempuran dan pemadam kebakaran. Walhasil kebakaran yang sudah melahap seisi rumah tersebut, berhasil dipadamkan setengah jam kemudian,” tuturnya.
Nana menambahkan, kejadian yang menimpa warga Neglasari itu diduga akibat korsleting listrik, dan kerugian ditaksir mencapai Rp40 juta. “Kita sudah cek lapangan dan berbaur bersama masyarakat menggali informasi kaitan kebakaran tersebut,” katanya. (rud)
