KOTABARU, RAKA – Dari 30 rumah tidak layak huni (Rutilahu) di Desa Sarimulya, 4 rumah sudah diperbaiki menggunakan anggaran Dana Desa (DD) tahap 1. Kini tersisa 26 unit lagi yang belum diperbaiki.
Tatang Hidayat, kades Sarimulya menyampaikan, anggaran yang masuk ke pemerintahan desa harus dialokasikan sesuai aturan dan sesuai perencanaan. Untuk skala prioritas di desa tersebut, lebih memilih untuk rutilahu. “DD tahap 1 di tahun sekarang, kami lebih fokus untuk rutilahu,” ujarnya, kepada Radar Karawang, Selasa (26/6) kemarin.
Ia menjelaskan, hal itu karena, masih banyak rumah yang jelek dan reyot dihuni oleh warga yang ada di desa tersebut. Jika hal tersebut dibuatkan berlarut-larut, bukan tidak mungkin ambruk secara tiba-tiba menimpa penghuni rumah tersebut. Maka tak heran, pihaknya lebih memilih menggunakan anggaran DD 1 untuk rutilahu, karena tidak bertentangan dengan aturan yang berlaku dan sesuai dengan perencanaan. “Soalnya, ada sekitar 30 rumah yang tidak layak huni di di Desa Sarimulya. Sebanyak 4 unit rumah sudah diperbaiki menggunakan anggaran DD tahap 1,” jelasnya.
Ia mengaku, untuk pengalokasian rutilahu lebih ribet dibandingkan dengan perbaikan jalan serta drainase. Karena harus menyediakan rumah sementara untuk kembali mengisi rumah yang dihuninya. “Untuk anggaran rutilahu per unitnya, sebesar Rp42 juta. Untuk biaya ngekos, saya menggunakan uang pribadi, kasihan kalau harus bayar sendiri karena orang mendapatkan rutilahu adalah warga yang benar-benar harus dibantu, orang yang tidak punya, randa, dan nenek,” akunya.
Selain rutilahu, anggaran DD tapap 1 di alokasikan untuk perbaiki jalan rusak yang ada diwilayahnya. Karena hal itu sangat tepat untuk memberikan manfaat kepada warga yang ada disekitarnya. Jika akses jalan lancar, maka segala aktifitas tidak terhmabat, sehingga bisa meningkatkan roda perekonomian. “Tidak melupakan yang lainnya, infrastruktur jalan juga sangat penting. Jalan rusak yang ada di wilayah kami, tepatnya di Dusun 4 RT 20 RW 05 sudah diperbaiki (di cor), dengan ukuran panjang 40 meter dan lebar 1,5 meter dengan ketebalan 0,7 meter,” pungkasnya.(acu)
