Sabar Menunggu Anak Sekolah
MENUNGGU: Sejumlah ibu-ibu sedang menunggu anaknya sekolah di SLB-C Tunas Harapan Karawang.
METROPOLIS, RAKA – Kasih ibu sepanjang masa, kasih anak sepanjang jalan. Pepetah ini menggambarkan kasih sayang ibu tidak akan pernah putus kepada anaknya. Seperti yang terlihat di Yayasan Pembina Pendidikan dan Penyantun Anak Cacat/Luar Biasa SLB-C Tunas Harapan Karawang. Sejumlah ibu sabar menunggu anaknya pulang sekolah.
Sri Mulyani (55) warga Desa Tamansari, Kecamatan Pangkalan, mengatakan, selain menjadi ibu rumah tangga, dia selalu mengantar dan menunggu anak tercintanya sekolah di SLB-C Tunas Harapan Karawang. “Setiap hari aku selalu mengantar dan menunggu anak saya sampai pulang sekolah,” ucapnya kepada Radar Karawang.
Meski harus menunggu berjam-jam, tidak membuat dirinya merasa kesal atau bosan. Karena sudah seharusnya seorang ibu merawat dan mendidik anaknya. “Sebagai bentuk kasih sayang, apapun pasti dilakukan demi kebaikan anak. Dan kalau tidak diantar, khawatir terjadi hal tidak diinginkan,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, kehadirannya juga membuat sang anak semangat dan senang sekolah. “Jadinya anak pun akan merasa senang, karena selalu diperhatikan oleh ibunya. Anak bahagia, ibu pun ikut bahagia,” paparnya.
Hal senada dikatakan orangtua siswa lainnya, Siti Wahyuni (29) warga Desa Gintungkebon, Kecamatan Klari. Demi kebaikan anak, dia tidak kesal meski harus menunggu berjam-jam. “Setiap hari sekolah, aku pasti mengantar dan menunggu anak saya pulang,” tuturnya.
Menurut Siti, yang dilakukannya adalah sebagian kecil rasa kasih ibu kepada anak. “Kecintaan kami tidak akan pernah putus, kami akan selalu menyayangi sampai akhir hayat,” pungkasnya. (acu)