
RadarKarawang.id – Penyelunduan sabu-sabu puluhan gram menggunakan drone terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jelekong, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (8/6). Beruntung aksi tersebut berhasil digagalkan.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Jelekong Muhammad Nurzaman mengatakan insiden terjadi ketika regu pengamanan mencurigai pergerakan sebuah drone yang melintas di atas area blok hunian dan menjatuhkan sebuah bungkusan mencurigakan.
“Petugas gerak cepat dan berhasil menggagalkan pengambilan barang oleh warga binaan yang diduga terlibat dalam aksi penyelundupan tersebut,” kata Nurzaman di Bandung, Selasa.
Nurzaman menjelaskan setelah dilakukan pemeriksaan, bungkusan yang diangkut drone tersebut diketahui berisi dua paket sabu-sabu dengan berat total sekitar 25 gram.
Selanjutnya, kata dia, pihak lapas berkoordinasi dengan Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandung untuk menyerahkan barang bukti dan warga binaan terkait guna proses hukum lebih lanjut.
“Kami menyerahkan seluruh barang bukti beserta warga binaan terkait untuk penanganan lebih lanjut ke Satresnarkoba Polresta Bandung,” katanya.
Ia menyebutkan bahwa modus penyelundupan narkoba kini semakin canggih, namun kesiapsiagaan petugas menjadi kunci keberhasilan penggagalan tersebut.
Baca juga: Hore..Tahun Ajaran Baru Dilarang Ada PR
“Modus sudah tidak lagi konvensional. Mereka memanfaatkan teknologi seperti drone, tapi personel kami sudah dibekali kepekaan dan kesiapsiagaan tinggi. Ini bukti bahwa pengamanan kami tidak mudah ditembus,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung, Ahmad Tohari, mengatakan bahwa kejadian sabu-sabu diangkut drone tersebut mencerminkan kompleksitas tantangan pengamanan di lingkungan pemasyarakatan.
“Modus semakin canggih, tapi komitmen kami menjaga keamanan jauh lebih kuat. Tidak ada celah untuk penyelundupan,” katanya.
Tonton Juga: Elvis Taruni, Bupati Puncak Papua Nikahi Empat Wanita
Ia menambahkan, pihaknya terus memperkuat sistem pengamanan dan pengawasan sebagai bagian dari upaya menciptakan lapas yang bersih, aman, dan bebas dari peredaran gelap narkotika. (psn/ant)