Uncategorized

Sampah Menumpuk di Jalan Sudirman

KOTABARU, RAKA- Pembakaran sampah di Jalan Sudirman, Desa Sarimulya, Kecamatan Kotabaru dikeluhkan pengguna jalan. Asap dari pembakaran tersebut mengganggu pengendara yang melintas di jalan tersebut.

Sutisna (40), warga Desa Sarimulya menuturkan, di Jalan Sudirman terdapat banyak tempat pembuangan sampah liar. Sampah menumpuk dipinggir jalan. “Jalan Sudirman banyak sampahnya. Dijadikan TPS liar sama warga yang tidak bertanggung jawab,” keluhnya pada Radar Karawang, Selasa (2/7).

Sutisna mengaku tidak tahu siapa yang sering membuang sampah di jalan tersebut. Apalagi, sampah yang menumpuk sering dibakar sehingga menimbulkan asap yang mengganggu pengguna jalan. “Saya gak tahu pelakunya siapa, soalnya ada pinggir jalan sih. Kalau ada yang membakar sampah di tempat itu, tentu pasti berasap. Pengendara yang melintasi jalan harus menerima dampaknya bau, sama berasap. Tapi lebih parah kalau dibiarkan mah, nantinya akan menumpuk. Harusnya, pemerintah harus memgatasi permasalahan ini, minimal sampahnya diangkut dan dipagar, biar gak ada yang buang sampah sembarangan lagi,” keluhnya.

Hal yang sama, dikeluhkan Warsih (27), warga Desa Sarimulya, dia mengaku kesal atas ulah orang yang tak bertanggung jawab. Menurutnya, dampak dari sampah liar tersebut dirasakan oleh banyak orang. “Kesel lah sama orang yang tidak betangung jawab teh. Buang sampahmya sembarang, eh dampaknya dirasakan banyak orang. Soalnya, para pengendara yang melintasi Jalan Sudirman itu pasti mencium bau tak sedap dan jalan juga kadang tidak kelihatan, soalnya sampahnya dibakar jadi berasap. Hati-hati aja jalan ke tempat ini. Pemerintah harus peka lah, tarik sampah-sampahnya dan harus ada pagara,” pintanya.

Sementara itu, Kepala Desa Sarimulya Tatang Hidayat, tidak menampik di desa banyak sampah liar. Tapi, dia mengklaim sudah bertindak untuk mengatasi persoalan tersebut. “Memang benar di wilayah kami banyak TPS liar, tapi kami tidak membiarakannya. Pernah melakukan kerja bakti bersih-bersih tetap aja masyarakat pada ngeyel,” pungkasnya.(acu)

Related Articles

Back to top button