PAMERAN : Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika saat melihat tenant sate jamur yang ikut pameran di acara Gempungan Pemkab Purwakarta.
PURWAKARTA, RAKA – Sate maranggi merupakan kuliner khas daerah Kabupaten Purwakarta. Kuliner sate ini biasanya berbahan pokok daging lalu dibakar dengan dipadukan bumbu sambal kecap yang banyak ditemui dimanapun bahkan seakan menjadi menu wajib di setiap rumah makan.
Namun apa jadinya jika di salah satu kedai makan dengan nama Hendra Supa milik Hendra (29) di Kampung Pasirmalang Desa Cilandak, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta, menyediakan sate berbahan utama jamur.
Ya, Sate Jamur, padahal selama ini masyarakat mengenal jamur sebagai salah satu sayuran yang biasa dimasak dengan cara di sayur atau terkadang dibuat pepes. Namun ternyata jenis sayuran yang biasa tumbuh di hutan tropis bisa diolah menjadi berbagai macam kuliner. “Adapun jamur yang diolah berjenis jamur tiram putih, tiram coklat dan jamur tiram abu-abu. Menu yang disajikan ada pepes jamur, nugget jamur, lumpia isi jamur, sate jamur dan krispy jamur,” terang Hendra.
Sebelumnya, lanjut Hendra, sebelum ia terjun ke dunia bisnis kuliner, beberapa tahun ia sempat menjadi petani jamur bersama salah satu kelompok petani jamur lainnya. Hasilnya, dijual ke pasar-pasar tradisional di berbagai daerah di Jawa Barat.
Berbekal pengalaman itu lah, ia pun mengetahui, selain sebagai sayuran bergizi tinggi ternyata jamur pun bisa diolah menjadi kuliner yang menjanjikan. “Insyaalah selain bergizi tinggi, jamur juga aman untuk dikonsumsi, karena saya mengenal jamur sudah bertahun-tahun sejak saya menjadi petani jamur,” ujarnya.
Diketahui, sate jamur hasil olahan Hendra tersebut, selain sudah dikenal masyarakat di daerahnya juga menjadi buruan penikmat sate jamur oleh sejumlah pejabat daerah di Kabupaten Purwakarta.
Bahkan tak jarang, untuk mengenalkan sate jamur ke masyarakat, sate jamur sering diikutkan pada pameran kuliner yang diadakan pemerintah hingga acara Gempungan bersama rombongan Bupati Purwakarta.
Meski tidak menyebut harga per porsinya, namun Hendra menyebutkan untuk menikmati sate jamur olahannya tersebut tidak perlu merogoh saku terlalu dalam. “Kalau harga insyaalah terjangkau bahkan untuk kalangan bawah sekalipun, yang penting silahkan datang dan nikmati bagaimana gurihnya sate jamur, dijamin pasti ketagihan,” pungkasnya. (gan)
