radarkarawang.id – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) klaim tidak ada lagi remaja tawuran di malam hari karena gencar patroli pembatasan aktivitas malam bagi pelajar. Langkah ini terbukti efektif menekan aktivitas nongkrong hingga potensi tawuran remaja di wilayah Karawang.
Kasi Operasional dan Pengendalian (Opdal) Satpol PP Kabupaten Karawang Tata Suparta mengatakan, bahwa patroli dilakukan setiap malam oleh regu piket Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat (Trantibum). “Kalau gabung dengan Disdikpora memang jarang, paling seminggu sekali atau dua kali. Tapi kalau Satpol PP, tiap malam kita rutin patroli,” katanya, kepada Radar Karawang, Selasa (21/10).
Ia menyebutkan, berkat patroli rutin tersebut, saat ini pelajar yang nongkrong di malam hari sudah mulai jarang ditemukan. Bahkan, aksi tawuran juga sudah tidak terlihat lagi. “Alhamdulillah, sekarang yang nongkrong sudah jarang. Tawuran juga sudah nggak ada lagi,” paparnya.
Namun demikian, jika masih ditemukan pelajar yang nongkrong, petugas akan segera membubarkan dan mengimbau mereka untuk pulang. Apabila ditemukan indikasi mengarah pada aksi tawuran, pihaknya akan melakukan penanganan secara khusus.
“Kalau menjurus ke tawuran, kita amankan ke kantor Satpol PP untuk dimintai keterangan. Setelah itu, kita koordinasikan dengan pihak kepolisian serta pemerintah kewilayahan seperti kecamatan dan desa asal para terduga pelaku,” jelasnya.
Satpol PP berharap, upaya ini bisa terus menekan potensi kenakalan remaja di Karawang, sekaligus menciptakan suasana yang aman dan kondusif, khususnya di malam hari. (zal)
