TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Puluhan hektare sawah di Kampung Kalipandan, Desa Karangligar, terendam. Sawah produktif yang sudah jarang ditanami itu, menyedot perhatian warga untuk memancing ikan di lokasi tersebut.
Abdul (40) warga Desa Mekarmulya mengatakan, dirinya hobi memancing. Kebetulan, sawah puluhan hektare di Kalipandan ini sedang banjir akibat luapan irigasi Pangasinan beberapa hari terakhir. “Ada dengan setrum, jala dan alat pancinga. Tapi saya cukup dengan umpan yang dipasang di kail pancing,” katanya.
Ia melanjutkan, dalam dua jam, bisa mendapatkan 1 kilogram ikan gabus, ikan betok dan lainnya. Para pehobi mancing yang datang di lokasi ini sambung Abdul, tak hanya berasal dari wilayah Telukjambe Barat saja, namun dari kecamatan lain. “Ya ini hanya sebagai penyaluran hobi saja, kebetulan sawahnya banjir,” katanya.
Romli (33), warga Desa Wadas sengaja meluangkan waktu berjualan di sawah banjir, agar para pemancing tidak perlu jauh jajan. Saat pagi hari, dia dagang di Kawasan KIIC, sementara siangnya di lokasi ini. “Karena dekat dengan rumah jadi gantian jaga warung kopi berjalan. Saya di sini supaya yang mancing malam juga bisa terlayani,” ujarnya.
Selain kopi, dirinya juga menyediakan mie rebus, makanan ringan, minuman, serta rokok. “Laku banget, kalau gak ada uang, dibayar pakai ikan,” ujarnya. (yfn)
