Karawang
Trending

Sebagian Calon Jemaah Haji Furoda Beralih ke Haji Khusus

radarkarawang.id – Tahun ini Kementerian Umroh dan Haji Arab Saudi tidak mengeluarkan visa untuk calon jemaah haji furoda. Sebagian calon jemaah haji furoda beralih ke haji khusus.

Marketing Sanema Tour Rifki membenerkan bahwa Pemerintah Arab Saudi di tahun ini tidak mengeluarkan visa untuk calon jemaah haji furoda. Hal tersebut menyebabkan jemaah haji furoda Kabupaten Karawang gagal berangkat.

Baca Juga : Tangis Haru Honorer Pecah

“Untuk jumlah jamaah haji furoda yang gagal berangkat saya kurang tahu, karena kami juga gabungan dengan travel yang lain. Jadi yang tahu jumlah calon jamaah haji furoda adalah bos,” ungkapnya, Senin (2/6).

Disampaikannya, adapun jemaah haji furoda yang gagal berangkat tersebut mereka ada yang memilih untuk dikembalikan uangnya dan ada juga yang memilih untuk beralih ke haji khusus.

“Ada juga yang memilih untuk bertahan dan memilih haji furoda yang berangkatnya di tahun depan. Insya Allah di tahun depan calon jemaah haji furoda kembali dibuka, karena kebijakan pemerintah selalu berubah-rubah,” paparnya.

Terpisah, petugas Administrasi BB Tour Herna mengatakan, haji furoda dikelola langsung oleh travel dan travel yang mengajukan kepada Kementerian Haji dan Arab Saudi. Di tahun ini sudah ada 8 calon jemaah haji furoda.

Tonton Juga : PENDAKI FOMO, TERPENTING OUTFIT

“Tapi karena Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi tidak mengeluarkan visa haji furoda di tahun ini, maka 8 calon jemaah haji furoda yang daftar melalui Travel BB Tour pemberangkatannya tertunda dan bukan gagal berangkat,” katanya.

Diungkapkannya, informasi yang didapatkannya mengapa Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi tidak mengeluarkan visa haji furoda tahun ini karena mendapatkan masukan dari berbagai pihak.

“Karena tahun lalu pelayanan hajinya kurang maksimal. Jemaah haji overload sehingga di tahun ini ada pembatasan,”ujarnya.

Dijelaskannya, adapun delapan calon jemaah haji furoda yang pemberangkatannya ditunda tersebut akhirnya beralih menjadi calon jemaah haji ONH plus.

“Jadi mereka tetap berangkat dengan masa tunggu tujuh tahun hingga sembilan tahun,”ujarnya. (zal)

Related Articles

Back to top button