Sejak Kecil Ingin Jadi Militer

Nabil Dhahir
RENGASDENGKLOK, RAKA – Tak heran jika menjadi seorang tentara merupakan salah satu cita-cita yang kerap diungkapkan anak-anak, terutama laki-laki. Sebab tentara memiliki postur badan yang gagah tegap, berjiwa pemberani, berseragam loreng dan dipersenjatai untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Misalnya, Nabil Dhahir, siswa kelas IX SMPN Rengasdengklok 1, sejak duduk di bangku sekolah dasar Dia sudah mempunyai keinginan menjadi seorang militer, di mata Nabil, militer merupakan orang yang berwibawa dan dihormati masyarakat sekitar, selain itu tentara juga tak lepas dari senjata api. “Saya ingin jadi milter, soalnya nanti bisa megang tembakan,” jelasnya, kepada Radar Karawang.
Cita-cita itu, lanjut Nabil, belum padam dari benaknya walaupun sudah duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMPP), bahkan setelah lulus Sekolah Menengah Atas (SMA), dirinya ingin masuk Akademi Militer (Akmil) tiada lain hanya untuk menggapai harapannya menjadi seorang prajurit militer. “Setelah lulus sekolah nanti, saya mau masuk akademi militer,” katanya.
Menurut Nabil, keinginan menjadi militer sudah diceritakan kepada orang tuanya, dan keluarganya pun mendukungnya atas cita-citanya itu, walaupun tugas seorang militer harus bisa menahan rindu akan keluarga, karena seorang prajurit TNI harus rela ditugaskan di mana pun dan kapan pun. “Saya sudah siap ditempatkan dimana aja, yang penting jadi Militer,” ujarnya.
Sejak menimba ilmu di tingkat pertama, Nabil sudah memanfaatkan waktunya di luar jam sekolah dengan mengikuti ekstrakurikuler, diantaranya paskibra, karate, pramuka, dan badminton. Dan pelajaran yang disukainya sejak SD sampai duduk di bangku kelas tiga SMP adalah pelajaran matematika. “Saya suka matematika, karena kalau dijelasin sama guru itu mudah pahamnya,” pungkasnya. (mra)