Karawang
Trending

Sejumlah Fasilitas SMPN 1 Telukjambe Barat Rusak Kebanjiran

Sempat Khawatir MPLS Batal Digelar

KARAWANG,RAKA– Setelah direndam banjir Selasa (8/7) hingga Jumat (11/7) lalu, sejumlah fasilitas SMPN 1 Telukjambe Barat rusak kebanjiran. Bahkan, guru dan panitia sempat khawatir Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) batal digelar.

“Awalnya memang sempat khawatir MPLS tidak bisa berjalan karena sekolah kami langganan banjir. Tapi alhamdulillah, Jumat air mulai surut. Hari Sabtu dan Minggu kita langsung bergerak bersih-bersih. Allah ijabah doa kita,” ujar Kepala SMPN 1 Telukjambe Barat, Subchan, S.Pd, saat ditemui pada pelaksanaan MPLS, Selasa (15/7).

BAca Juga : Satpol PP Segel Galian Tanah di Pangkalan dan Tegalwaru

Ia menjelaskan, persiapan teknis sebenarnya telah dilakukan jauh-jauh hari oleh tim sekolah. Meski beberapa fasilitas seperti buku pelajaran, kursi, meja, dan satu unit elektronik sempat terdampak, hal itu tidak menghalangi semangat sekolah menyambut 264 peserta didik baru.

“Kami dibantu OSIS, guru, dan petugas kebersihan untuk membersihkan lumpur dari pagi sampai sore. Hari Senin ruangan sudah siap, meski kursi masih kami susun pagi-pagi,” tambahnya.

Dalam pelaksanaan MPLS selama lima hari tersebut, siswa dikenalkan pada berbagai program sekolah, kegiatan ekstrakurikuler, dan budaya belajar. Namun tidak ada agenda besar seperti persami (perkemahan Sabtu-Minggu) ataupun pelibatan pihak TNI-Polri.

Tonton Juga : NOVEL BASWEDAN, WAKIL KEPALA SATGASSUS

“Kami lebih fokus pada pengenalan lingkungan sekolah dan adaptasi siswa. Kalau kegiatan bersama TNI-Polri, mungkin bisa diadakan di waktu lain,” kata Subchan.

Terkait kerusakan buku akibat banjir, pihak sekolah masih melakukan pendataan. Sebagian besar buku yang terdampak adalah milik kelas 8 dan 9. Namun proses belajar tetap berjalan karena guru memanfaatkan teknologi digital dan e-book sebagai solusi sementara.

“Kita akui, sekitar 75 persen warga sekolah terdampak banjir. Tapi sekarang zaman sudah canggih, jadi guru bisa pakai e-book, materi tayang, dan lainnya,” ujarnya optimis. (uty)

Related Articles

Back to top button