Karawang
Trending

Selama 2025, 36 Penyandang Disabilitas Diterima Kerja

KARAWANG, RAKA- Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang terus mendorong agar tenaga kerja disabilitas di Kabupaten Karawang dapat bekerja di perusahaan. Selama 2025, 36 penyandang disabilitas diterima kerja di enam perusahaan dan rumah sakit.

Kasi Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Kabupaten Karawang Aan mengatakan, berdasarkan Peraturan Perundang- undangan mewajibkan perusahaan swasta untuk mempekerjakan minimal 1 persen penyandang disabilitas dari jumlah pegawainya, sedangkan BUMN/BUMD minimal 2 persen.

Baca Juga : Rokok Tanpa Cukai Masih Beredar

“Dari ribuan perusahaan di Kabupaten Karawang belum semua perusahaan menerapkan 1 persen tenaga kerja disabilitas,” katanya, kepada Radar Karawang, Rabu (18/6).

Dijelaskannya juga, Disnakertrans Kabupaten Karawang terus mendorong perusahaan di Kabupaten Karawang agar mempekerjakan tenaga disabilitas. Selama tahun ini sudah ada puluhan disabilitas di Kabupaten Karawang yang sudah diterima bekerja.

“Untuk tahun ini data terbaru, sudah ada 36 disabilitas yang sudah masuk bekerja di enam perusahaan dan Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Jatisari,” paparnya.

Dijelaskannya juga, setiap perusahaan yang membuka lowongan dan membutuhkan tenaga disabilitas selalu menghubungi Disnakertrans, kemudian pihaknya menyiapkan tenaga disabilitas sesuia dengan kriteria dari perusahaan tersebut.

Tonton Juga : ASHIN JINARAKKHITA, BIKSU PERTAMA SETELAH RUNTUHNYA MAJAPAHIT

“Kadang perusahaan itu meminta disabilitas yang lulusan SMA sederajat tetapi karena kebanyakan disabilitas lulusan SMP akhir kita coba tawaran dulu. Tapi karena pada saat dites lolos meskipun lulusan SMP, kamarin 6 disabilitas masuk kerja,” paparnya.

Selain mendorong disabilitas agar dapat bekerja di perusahaan sambungnya, Disnakertrans melalui Balai Pelatihan Kerja (BLK) membuka pelatihan untuk disabilitas agar mereka memiliki keahlian dan kompetensi.

“Alhamdulillah sekarang mereka mempunyai keahlian tidak sedikit dari mereka juga yang memilih untuk membuka usaha. Selain itu, ada juga disabilitas yang mengikuti pelatihan di sini terus lulus CPNS di luar Karawang,” tutupnya. (zal)

Related Articles

Back to top button