PURWAKARTA,RAKA- Paska masa pandemi Covid-19 mereda, jumlah pelajar yang berkunjung ke UPTD Pengembangan Sentra Keramik Plered Purwakarta kian meningkat. Kepala UPTD Pengembangan Sentra Keramik Plered, Mumun Maemunah mengatakan, sebelum masuk masa pandemi Covid-19 jumlah pelajar yang berkunjung ke Sentra Keramik Plered terbilang cukup baik. “Terhitung sejak Januari hingga Maret 2020 jumlah pelajar yang berkunjung sudah diangka 1.646 pengunjung,” kata Mumun, Rabu (17/5).
Namun, lanjut dia, jumlah tersebut terhenti karena masuk masa pandemi Covid-19, pihaknya pun terpaksa berhenti menerima pengunjung. “Dengan adanya surat edaran yang isinya membolehkan kita kembali menerima pengunjung dengan syarat tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Kita kembali menerima pengunjung pada bulan April 2022,” jelas Mumun.
Lebih jauh dia menyebut, sejak April hingga Desember 2022 pihaknya kedatangan 8.189 pengunjung yang berasal dari kalangan pelajar dari dalam dan luar kota. Sementara sejak Januari hingga April 2023 jumlah pelajar yang berkunjung sudah di angka 3.593. Ini menunjukan bahwa jumlah pengunjung mulai membaik,” paparnya.
Dia menambahkan, tanpa dipungkiri jumlah pelajar lokal atau yang berasal dari dalam kota mulai meningkat. “Pada tahun ajaran 2022/2023 ada program kurikulum merdeka yang mewajibkan anak didik mengenal kearipan lokal yang ada di daerah,” ujarnya.
Hal itu menjadi salah faktor meningkatnya jumlah pengunjung ke UPTD Sentra Pengembangan Keramik Plered. “Saat berkunjung ke sini (UPTD Sentra Pengembangan Keramik Plered) pelajar tak hanya sebatas melihat – lihat keramik hasil pengrajin, tapi pelajar bisa langsung belajar membuat keramik dengan dipandu langsung para pengrajin dan difasilitasi pihak UPTD,” jelasnya. (gan)
