PURWAKARTA

Serapan Tenaga Kerja Masih Minim

Tuti Gantini

PURWAKARTA, RAKA – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Purwakarta belum sepenuhnya optimal dalam menempatkan serapan tenaga kerja. Tercatat sejak bulan November jumlah tenaga kerja di Bidang Penempatan Kerja Disnakertrans sejumlah 11.931 orang namun dalam serapan tenaga kerjanya hanya bisa menyentuh angka 14,17 persen dengan total 1.691 orang.

Kepala Bidang Penempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Purwakarta, Tuti Gantini mengatakan, sebanyak 12 persen dari serapan tenaga kerja terdaftar melalui kartu kuning. “Kalau ditotalkan se-OPD kan banyak. Kendalanya tidak setiap saat perusahaan membutuhkan pegawai, salah satu alternatifnya dilatih supaya menjadi mandiri lewat program perluasan tenaga kerja,” terang Tuti, Senin (30/12).

Untuk mendorong serapan tenaga kerja, pihaknya menerapkan penempatan kerja dan perluasan kerja, dan sesi transmigrasi. “Kita juga mengadakan pelatihan jamur tiram, binaan perluasan kesempatan tenaga kerja yang jadi juara 1 dalam lomba kelompok inovasi masyarakat,” paparnya.

Ia juga menyebut, target transmigrasi sudah tercapai 100 persen sementara perluasan tenaga kerja 100 persen. “Yang mau diberangkatkan untuk transmigrasi lima keluarga. diberangkatkan ke Sulawesi Tenggara, Kabupaten Kolaka Timur. Untuk perluasan tenaga kerja kita lakukan perdesa 20 orang yang kita latih 300 orang, untuk diperluasan kendalanya terkait dengan anggaran,” paparnya.

Ia juga berharap, terkait perluasan tenaga kerja bisa ditambahkan anggaran lewat pemerintah kabupaten. Karena dana yang turun hanya dari pusat saja. “Saat ini kita juga tengah menyempurnakan bursa kerja online, supaya makelar para pencari kerja tak bisa masuk. Pencari kerja bisa langsung tanpa perantara. Mudah-mudahan 2020 beres. Belum ada aplikasi untuk para pencari kerja untuk jenjang pendidikan SD-SMP. Sementara baru ada SLTA sederajat dan sarjana,” pungkasnya. (ris)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button