CIBUAYA, RAKA- Pasca tragedi bencana angin puting beliung yang menimpa 10 kecamatan wilayah utara, Kamis (28/3), termasuk Kecamatan Cibuaya. Listrik di Desa Kedungjeruk, Kecamatan Cibuaya masih padam. Selain harus disibukan dengan membenahi reruntuhan rumah, sebagian warganya mengeluhkan atas kondisi listrik yang belum menyala.
Di katakan salahsatu staf Desa Kedungjeruk, Tatang, jumlah korban angin puting beliung di lingkungan Desa Kedungjeruk sedikitnya menghempaskan 250 rumah. Tak hanya itu, listrik di lingkungannya masih belum bisa dibenahi hingga berita ini diterbitkan. “Korban rumah di kita sekitar ada 250 rumah, itu juga termasuk rumah yang mengalami rusak ringan. Namun dari kemarin mulai kejadian, listrik belum nyala,” katanya, kepada Radar Karawang.
Lebih lanjut, saat ini sebagian warganya masih sibuk membenahi reruntuhan rumah. Pasalnya, terdapat rumah yang tidak menyisakan genting satu pun. Namun di sisi lain, ia telah menerima bantuan berupa logistik dari BPBD Karawang. Diantaranya mie instan, air mineral, dan sejumlah baju layak pakai.
Di tempat berbeda, BPD Sukasari Kecamatan Cibuaya, Ato, mengatakan, bencana angin puting beliung di desanya memang tidak terlalu parah. Tengah malam pasca bencana pun kondisi listrik di desanya sudah bisa dinikmati. “Kalau di kita, jam 12 malam juga listrik sudah nyala. Karena memang tak seberapa parah,” katanya.
Adapun di desa lain, khususnya di Kecamatan Cibuaya dan Kecamatan lain yang dinilai parah agar dapat diprioritaskan mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Karawang. “Kita harap, agar korban bencana yang paling parah bisa diprioritaskan, korban di mana saja yang disasar amukan angin puting beliung tempo hari,” pungkasnya. (rok)
