KARAWANG, RAKA – Karena kesibukannya mengurus usaha di luar kota, Ahmad Ardiansyah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Karawang. Kabar pengunduran diri tersebut diketahui dari surat pengunduran yang dibuat Ardiansyah dan ditujukan kepada DPD Hanura Jawa Barat.
Saat dikonfirmasi mengenai kabar pengunduran diri itu, Ardiansyah membenarkan bahwa surat tersebut dibuat oleh dirinya dan ditujukan kepada DPD Hanura Jabar sebagai pengunduran diri secara resmi dari jabatan ketua Partai Hanura Karawang. “Iya, insya Allah itu betul,” katanya, saat dikonfirmasi Radar Karawang.
Ardiansyah mengatakan, alasan pengunduran dirinya itu bukan karena ada konflik atau polemik diinternal partainya. Tetapi karena kesibukan dirinya dengan aktivitas usaha yang ada di luar kota. Baik di Garut, Subang, Bekasi maupun Sampang. “Habis lebaran nanti ke Brebes. Lagi sibuk banget karena beliau (H. Ali) udah sepuh,” ungkapnya.
Karena kesibukannya itu, kata dia, dikhawatirkan mengganggu persiapan verifikasi faktual di partainya. Oleh karena itu, ia memilih untuk mengundurkan diri walaupun jabatannya sebagai ketua diperiode kedua ini belum berakhir. “Agar tidak terganggu persiapan verifikasi faktual. Ya lebih bijak kita mengundurkan diri dengan cara baik dan benar,” ujarnya.
Ahmad Ardiasyah juga mengatakan, memohon maaf kepada semua kader Hanura Karawang atas segala kekurangan selama menjalankan tugas-tugas kepartaian, dan semoga perpisahan secara organisasi ini tidak memutus silaturahmi kedepannya. Ia juga berharap Hanura Karawang semakin maju dan berkembang serta mampu mewujudkan mimpinya yang belum tercapai, bersama kader-lain lain yang berpotensi. Setelah pengunduran dirinya ini, ia juga mengaku tidak akan bergabung atau pindah ke partai lain.
“Insya Allah nggak dulu,” pungkasnya. (nce)
