TEGALWARU, RAKA – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) jadi ajang promosi berbagai ekstrakurikuler untuk merekrut anggota baru.
Seperti yang dilakukan para petarung tarung derajat, kemarin. Mereka unjuk kebolehan berbagai jurus di hadapan peserta didik baru SMP Iptek Sanggabuana. Kegiatan yang melibatkan 15 petarung, itu dihadiri langsung Ketua Harian Kodrat Kabupaten Karawang Ahmad Syukur. “Kegiatan ini merupakan giat demonstrasi petarung, untuk mencari minat siswa yang mau belajar tarung derajat,” ujar Syukur kepada Radar Karawang, Senin (15/7).
Ia mengatakan, tarung derajat memiliki definisi sebagai ilmu, tindakan moral dan sikap hidup yang memanfaatkan kemampuan daya gerak otot, otak dan nurani secara realistis dan rasional dengan penerapan lima daya gerak moral, yaitu kekuatan, kecepatan, ketepatan, keberanian dan keuletan. “Kami berharap setelah siswa mau belajar akan membuat mereka lebih disiplin, menghargai waktu, kompak dan menghargai guru,” ujarnya.
Kepala SMK Iptek Sanggabuana Obay Sobari mengaku bangga bisa menghadirkan tarung derajat di sekolah yang dipimpinnya itu. Dia berharap siswa lebih disiplin, juga punyai mental yang kuat. “Sudah tiga tahun siswanya tidak lagi terdengar terlibat tawuran, atau kenakalan remaja,” ungkapnya.
Samin, ketua Satuan Latihan Tarung Derajat Telukjambe Barat menerangkan, tarung derajat merupakan seni bela diri yang bukan saja mahir dalam hal jurus, tapi petarung juga harus tahu akan disiplin dan bermoral tinggi.
Ia berharap, adanya tarung derajat di sekolah bisa menciptakan kultur disiplin yang jauh lebih baik. “Dengan begitu, siswa tidak akan mudah melakukan hal yang negatif,” pungkasnya. (yfn)
