INOVATIF: Siswa SDN Pasawahan Kidul menyiram tanaman dengan pupuk organik buatan sekolah.
PURWAKARTA, RAKA – Para pelajar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pasawahan Kidul, Kecamatan Pasawahan,
Kabupaten Purwakarta, berhasil membuat pupuk organik cair. Mereka menamakan Photosynthetic Bacterial yang dibuat selama masa pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Nantinya pupuk cair tersebut digunakan untuk menyuburkan tanaman yang ada di lingkungan sekolahnya.
Dengan bimbingan dari kepala sekolah dan sejumlah guru, siswa SDN Pasawahan Kidul berinovasi dengan membuat pupuk organik cair dari bahan yang sangat sederhana, seperti air, telur bebek dan penyedap rasa.
Salah seorang siswi SDN Pasawahan Kidul, Dila Adha Irawan mengatakan, pembuatan pupuk organik cair ini dilakukan di saat masa PTM terbatas. “Senang bisa membuat pupuk organik cair sendiri, nanti bisa buat tanaman sayuran di rumah,” ujar Dila, Sabtu (2/10).
Kepala sekolah SDN Pasawahan Kidul Ai Jubaedah menjelaskan, pembuatan pupuk bernama Photosynthetic Bacterial ini untuk memenuhi penilaian setengah semesteran, dengan mata pelajaran pendidikan lingkungan hidup.
“Dengan mata pelajaran yang diikuti para siswa ini, siswa jadi lebih inovatif dan bisa dipraktekkan di rumahnya masing masing” jelas Ai.
Tahapan proses pembuatan pupuk organik cair ini, sambung dia, setelah bahan dasar dicampurkan dalam wadah bekas botol plastik selanjutnya dikocok dan dijemur, hingga warna berubah menjadi coklat kemerahan. Pupuk organik cair yang sudah permentasi melalui photosynthetic sinar matahari, bisa digunakan untuk pupuk tanaman yang ada di lingkungan sekolah maupun tanaman yang ada di rumah siswa sendiri, dengan terlebih dulu pupuk di campur dengan air sesuai takaran yang dibutuhkan untuk menyiram tanaman. (gan)
