PURWAKARTA, RAKA – Keceriaan terpancar di wajah sejumlah siswa sekolah dasar saat mengikuti berbagai agenda pada Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) di halaman Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purwakarta, pada Selasa (15/10).
Puluhan siswa tersebut nampak antusias mendapatkan informasi dan pembelajaran tentang penanggulangan bencana, hingga mengikuti kegiatan outbond. Selain itu, mereka juga bisa melihat sejumlah alat penanggulangan bencana yang dimiliki oleh BPBD Kabupaten Purwakarta.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purwakarta, Heryadi Erlan menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilakukan dalam mempersiapkan masyarakat, terutama anak-anak, menghadapi berbagai risiko bencana.
“Kami ingin masyarakat, khususnya anak-anak, memahami betapa pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Edukasi ini akan membekali mereka dengan pengetahuan yang berguna,” ujar pria yang akran dipanggil Abah Erlan itu, Selasa (15/10).
Lebih lanjut ia mengatakan, kegiatan PRB diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam membentuk karakter pelajar yang peka terhadap lingkungan dan siap menghadapi potensi bencana di masa mendatang.
“Dengan pelatihan dan sosialisasi ini, kami berkomitmen untuk menciptakan masyarakat yang lebih tangguh dan siap dalam menghadapi bencana,” ucap Abah Erlan.
Tak hanya itu, ia menyebut, kegiatan yang dilakukan juga bertujuan untuk mengecek peralatan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh BPBD dalam rangka menghadapi hidrometeorologi basah (musim hujan) serta mengantisipasi kerawanan bencana pada tahapan pemilu dan pemungutan suara pilkada 2024.
“Kegiatan ini diharapkan agar yang dihasilkan tidak hanya dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat, tetapi juga dapat membangun budaya siaga bencana di kalangan generasi muda di Kabupaten Purwakarta, sehingga mereka dapat memahami bahaya dan mengurangi risiko yang ada,” ungkap Abah Erlan.
Salah seorang siswa kelas 6 dari SDN 2 Sindangkasih, Maulana Nafisz mengungkapkan kegembiraannya bisa berpartisipasi dalam acara tersebut.
“Belajar banyak tentang cara menghadapi bencana dan pentingnya menjaga keselamatan,” ujar Maulana
Sementara itu, Ace Mulyadi, salah satu pendamping dari SDN 2 Sindangkasih, memberikan apresiasi terhadap inisiatif yang dilakukan BPBD Kabupaten Purwakarta.
“Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin, minimal dua kali setahun. Kegiatan seperti ini sangat penting dan dapat memotivasi para pelajar, terutama siswa SD,” pungkasnya.(yat)
