MEMBIMBING : Siswa SLB saat dibimbing meningkatkan ibadah di bulan Ramadan.
KARAWANG, RAKA – Dalam rangka mengisi kegiatan selama bulan suci Ramadan, siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Cahaya Bangsa dilatih untuk menjalankan ibadah puasa melalui petunjuk buku pedoman Ramadan.
Abdul Rozak, kepala SLB Cahaya Bangsa mengatakan, buku panduan Ramadan ini sebagai upaya latihan anak untuk menjalankan ibadah di bulan puasa seperti sahur dan buka bersama keluarga.
Pihaknya mengaku, buku panduan ini baru diberikan kepada orang tua siswa sebagai pendamping dalam setiap kegiatan siswa di rumah. “Sebetulnya, kegiatan siswa di bulan puasa ini dari awal Ramadan sudah jalan, tapi buku panduan dan penilaiannya baru seminggu setelah Ramadan,” jelasnya, kepada Radar Karawang.
Lebih lanjut Rozak menyampaikan, selama di tengah pandemi corona ini setiap kegiatan siswa dipantau setiap hari melalui orang tua, terlebih di bulan puasa ini setiap siswa melaksanakan sahur, buka puasa ataupun salat di rumah langsung diinfokan kepada guru kelas masing-masing oleh wali murid. “Walaupun mereka gak puasa tapi tetap mayoritas siswa ikut sahur sama buka bersama keluarganya,” kata Rozak.
Menurut Rozak siswa SLB Cahaya Bangsa ini yang menjalankan ibadah puasa kebanyakan dari siswa kelas tunarungu, tapi anak autis juga dilatih untuk puasa salah satunya dengan ikut sahur atau buka puasa bareng.
Selain itu, pihaknya mengaku untuk mengisi waktu luang selama di tengah pandemi para siswa SLB juga membuat kreatifitas sendiri seperti dengan menggunakan kertas origami dengan didampingi orang tua. “Kalau buku panduan itu kan ada dari dinas, jadi nanti mereka mengumpulkan tugas dan segala macam seperti hasil kertifitas siswa selama di rumah,” pungkasnya. (mra)
