SMAN 1 Karawang Ciptakan Aplikasi PAS
PENILAIAN AKHIR SEMESTER: Guru tengah sibuk memantau aktivitas siswa mengisi soal melalui daring.
KARAWANG, RAKA – SMAN 1 Karawang membuat sendiri aplikasi penilaian akhir semester (PAS). Aplikasi ini memudahkan siswa untuk menjawab soal dan guru untuk mengetahui hasil ujian.
Aplikasi yang diciptakan oleh wakil kepala sekolah bagian kurikulum ini berisi seluruh soal untuk siswa. Pihak sekolah telah melaksanakan PAS selama empat hari, kemarin ada sembilan mata pelajaran yang menjadi soal PAS. Selama aplikasi ini berjalan, susahnya jaringan menjadi hambatan utama, selain itu tidak terdapat kendala lain yang susah. “Kendala mah relatif terselesaikan, misalnya tadi pagi agak mendung nah ini kok siswa gak masuk-masuk,” ujar Widada, wakil kepala sekolah bagian kurikulum, Kamis (03/12).
Ia juga menambahkan, aplikasi ini sudah digunakan oleh pihak sekolah sejak sebelum pandemi. Terdapat perbedaan penggunaan aplikasi sebelum covid dan sesudah covid. Saat sebelum covid kode soal masih dituliskan oleh guru mata pelajaran atau pengawas ruangan, saat sesudah covid kode soal sudah terdapat di aplikasi. Bagi siswa yang mengggunakan Iphone, siswa akan mendapatkan link web untuk mengakses soal. Link dikirimkan melalui email siswa masing-masing. Siswa yang tidak dapat mengakses aplikasi dan soal akan dianggap izin dan akan diikutsertakan di ujian susulan pada hari Senin hingga Rabu minggu depan. Ujian susulan juga akan dilaksanakan melalui aplikasi. “Kalau anak tidak bisa submit ya berarti gak ada data apapun yang masuk, ya berarti diikutkan seperti anak yang izin dan harus mengikuti susulan,” ucapnya.
Untuk memudahkan koordinasi, sekolah membuat grup telegram untuk semua angkatan. Dalam grup tersebut, siswa bisa mengungkapkan kendala selama pelaksanaan PAS.
Terdapat grup setiap angkatan di aplikasi telegram. Seluruh siswa dapat mengungkapkan kendala yang dialami melalui group yang telah disediakan. Kemudian pihak sekolah akan langsung melaporkan ke pihak guru masing-masing. “Kendala pasti ada tapi kita antisipasi dengan membuat grup di telegram berdasarkan angkatan masing-masing,” kata Sarifah Setiawati, sekretaris panitia PAS.
Ia akan menutup aplikasi saat batas waktu pengerjaan telah abis. Setiap siswa diberikan batas waktu selama 15 menit dari waktu yang telah ditentukan. Koordinator teknis bekerjasama dengan wakil kepala sekolah bagian kurikulum dalam mengkoordinasi aplikasi. “Anak yang telat mengumpulkan soal akan tetap dianggap dan kami memberikan batas tenggang waktu dari batas selesai pengumpulan soal,” Ujar Nur Suryana, koordinator teknis panitia PAS. (cr6)