KARAWANG

Stunting, 13 Anak Parungmulya Disuplai Makan Oleh Ahli Gizi

KARAWANG, RAKA – Program Desa Bebas Stunting (Debes) saat ini dilakukan di Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel. Ada 13 anak stunting di desa ini yang menjadi perhatian khusus pemerintah.
Kepala Bidang PPADI, Edi Zul menyampaikan di Desa Parungmulya terdapat sebanyak 13 orang anak yang menderita stunting. Seluruh anak ini akan diberikan bantuan makanan yang akan dimasak oleh ahli gizi Universitas Singaperbangsa Karawang. Ia menambahkan, pada Jumat (1/9) akan dilakukan pemberian telur bagi anak stunting. “Anak stunting di Desa Parungmulya sekarang ada 13 anak akan diberikan makanan oleh ahli gizi dari Unsika. Pembagiannya nanti akan di dampingi oleh Tim Pendamping Keluarga (TPK). Insya Allah hari Jumat ini kita akan melakukan pembagian telur. Mudah-mudahan dengan adanya bantuan dari CSR dan program BAAS dapat mencapai target yang kita inginkan,” ujarnya, Rabu (30/8)
Ia menyebutkan, pada Agustus ini telah dilakukan pendampingan kepada 27 calon pengantin (catin), 291 ibu hamil. Kemudian ada pula pendampingan untuk 247 balita, 82 ibu bersalin di Kabupaten Karawang. Berdasarkan data dari EPPGBM anak stunting di Kecamatan Ciampel ada sebanyak 49 anak. “Total pendampingan bulan Agustus berupa catin 27, bumil 291, balita 247, sasaran Penerima BAAS tahap 2 sebanyak 201 anak, bulin 82 Desa Parungmulya saja. Pendampingan oleh TPK se Kecamatan Ciampel, hasil EPPGBM balita stunted bulan Agustus ada 49 anak, penerima bantuan dari Peruri 13 anak dari Desa Parungmulya,” tambahnya.
Kepala Desa Parungmulya, Hanafi memaparkan, kerjasama tersebut sebagai salah satu upaya untuk menanggulangi anak stunting. Ia menjelaskan ada kegiatan tersebut pun diberikan pemeriksaan secara gratis bagi anak stunting. Ia berharap agar anak stunting di desa itu dapat mengalami penurunan. “Kami sudah berkoordinasi dengan Peruri untuk menanggulangi anak stunting, wilayah kami masih menjadi lokus stunting. Mudah-mudahan kerjasama dengan pihak perusahaan, anak stunting bisa berkurang. Tadi diadakan pemeriksaan anak stunting,” tutupnya. (nad)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button