Sudah Dua Periode, Ebeh Halim Masih Punya PR
KLARI, RAKA – Abdul Halim atau yang akrab disapa Ebeh Halim kembali terpilih menjadi kepala desa Duren yang ke tiga kalinya. Di periode terakhir ini, ada tiga poin penting yang akan digarap, yaitu pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.
“Saya akan fokus garap pendidikan, kesehatan dan infrastruktur,” kata Ebeh saat ditemui di kediamannya, Selasa (12/11).
Sebagaimana diketahui, tiga indikator indeks pembangunan manusia (IPM) adalah pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Bisa dikatakan masyarakat sejahteri jika tiga indikator ni terpenuhi. Lalu kenapa garapan ke tiga yang disampaikan Ebeh adalah infrastruktur ? Menurutnya dengan bagusnya infrastruktur akan meningkatkan roda perekonomian masyarakat.
“Sebenarnya selama saya menjabat, untuk infrastruktur semua jalan pedesaan sudah tersentuh. Tapi sudah ada yang rusak dan itu akan kami bereskan lagi,” ujarnya.
Warga Desa Duren secara umum sebenarnya tingkat kemandiriannya tinggi. Karena memang roda ekonominya berjalan dengan cepat, hal itu didukung dari banyaknya potensi ekonomi yang bisa dikembangkan, terutama sektor perdagangan dan bisnis. Selain itu, ada juga perusahaan-perusahaan sebagai faktor penunjang untuk mengentaskan kemiskinan. “Jadi kita dorong infrastrukturnya, agar mobilitas warga makin meningkat,” tambahnya.
Selain itu, di bidang pendidikan, ada kesenjangan pendidikan antara warga yang ada di sebrang rel kereta sebelah selatan dan sebelah utara. Terutama untuk sekolah dasar (SD). Di sebelah selatan lebih banyak SD, sehingga harus ada penambahan SD di sebelah utara rel kereta. “Di sebrang (jalan kereta) ada tiga SD, kalau di sini cuman ada satu SD, jadi harus ditambah SD-nya,” ujarnya.
Rencana pengusulan SD tersebut bukan tanpa persiapan, dirinya sudah menyiapkan tanah bengkok untuk pembangunan SD yang diinginkan oleh warga itu. Dengan demikian, secepatnya ia akan mengusulkan pembangunan SD tersebut ke pemerintah daerah. “Kami akan segera usulkan ke pemda. Karena tanahnya sudah ada, tanah bengkok,” ujarnya.
Dan fokus garapan yang ketiga adalah bidang kesehatan. Karena betapapun pendidikan maju, ekonomi maju, kalau tingkat kesehata warga rendah tetap akan menjadi masalah besar. Adapun langkah yang akan dilakukan setidaknya dengan menyingkronkan program-program pemerintah pusat dan daerah di bidang kesehatan. (zie)