PURWAKARTA, RAKA – Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta kembali memberikan pelayanan jemput bola melalui berbagai macam inovasi.
Program Gempungan di Buruan Urang Lembur diklaim menjadi salah satu inovasi terbaik jajaran Pemkab Purwakarta dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan cara menjemput bola.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika dan Wakil Bupati Purwakarta Aming beserta jajaran Pemkab Purwakarta lainnya berkesempatan menghadiri acara Gempungan di Buruan Urang Lembur, di Desa Taringgul Tonggoh, Kecamatan Wanayasa, Rabu (10/8).
Pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan secara simbolis kepada penerima KTP, KK, KIA, akta kelahiran, akta kematian, NIB, sertifikat tera, kartu pencari kerja, kartu KB, asuransi pertanian, vaksinasi (rabies kucing datang, vaksinasi PMK tahap 1 pada domba (domba datang), vaksinasi tahap 2 pada sapi, penyerahan rumah tidak layak huni, penyerahan dukungan sarana/prasarana bagi relawan pemadam kebakaran berupa Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan penyerahan lainnya.
“Bantuan berupa asuransi pertanian ini sebagai upaya Pemkab Purwakarta untuk mendukung petani milenial dalam meningkatkan dan melaksanakan kinerjanya,” kata Anne.
Dia juga mengapresiasi Kepala Desa Taringgul Tonggoh beserta seluruh stakeholder yang telah berpartisipasi dalam gempungan, terdapat kurang lebih 25 perangkat daerah (instansi maupun lembaga) dan terdapat kurang lebih 51 pelayanan yang tersedia, salah satunya yaitu pelayanan Keluarga Berencana.
Selain itu, Anne juga berterima kasih kepada kepala DPPKB beserta seluruh jajaran dan kader-kader KB, karena Kabupaten Purwakarta mendapat penghargaan terbaik dalam pelayanan KB MKJP.
Sementara, berdarkan informasi dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Kecamatan Wanayasa sedang dilakukan Kegiatan DAK air minum, pembangunan TPT, DAK sanitasi, kegiatan jalan lingkungan karya bakti TNI, kegiatan jalan lingkungan sekolah dan pembangunan rutilahu dari APBD.
“Dan dari Dinas PUTR, Kecamatan Wanayasa sedang dilakukan program pemeliharaan berkala Jalan Nagrog-Cisair dan Jalan Wanayasa-Sawit, rehabilitasi saluran irigasi di Pasirkadal (DAK 2022), rehabilitasi saluran tersier Cibeber, rehabilitasi saluran irigasi di Cipedang, Nangerang, Sakambang, Sumurugul, Cinengah dan Sukadami, rehabilitasi bendung paket 2, serta pemeliharaan saluran irigasi paket 1,” tambah Anne.
Dengan agenda Gempungan, dirinya berharap dapat meningkatkan pelayanan bagi masyarakat dan pembangunan infrastruktur dapat kembali terlaksana dengan baik, sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.
Di tempat yang sama, Kepala Desa Taringgul Tonggoh Eep Saepul Malik mengatakan, Gempungan adalah salah satu ikhtiar pemerintah daerah dalam rangka mendekatkan pelayanna kepada masyarakat.
Dikatakannya, banyak hal positif yang dapat diambil dari kegiatan tersebut diantaranya ada jalan pintas pelayanan yang selama ini jarak tempuh menjadi alasan bagi warga untuk mengurusi ihwal administrasi kependudukan dan administrasi kebutuhan personal seperti surat nikah, akta kelahiran, KIA dan lain sebagainya. (gan)
