Uncategorized

Galian tak Ditutup Lagi

BERBAHAYA: Galian tidak ditutup lagi di Jalan Ranggawaluyo.

TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Pengguna kendaraan yang melintasi Jalan Raya Ronggowaluyo, Kecamatan Telukjambe Timur, mengeluhkan proyek galian ditumpuk di pinggir jalan hingga membuat jalan utama semakin sempit. “Seharusnya rekanan yang melakukan pekerjaan tersebut sudah mengantisipasi dengan mengangkut langsung, atau membuang tanah galian ke lahan kosong, sehingga tak mengganggu arus kendaraan yang lewat,” kata Nur Afiah (30) warga sekitar kepada Radar Karawang, Senin (7/10).

Tanah galian yang peruntukannya untuk sarana telekomunikasi itu ditumpuk di bahu jalan, praktis membuat lebar jalan utama yang hanya sekitar enam hingga delapan meter semakin menyempit, hingga kendaraan roda empat harus perlahan jika melintasi jalan tersebut.

Tak hanya membuat sempit lebar jalan, ujar ibu dua anak itu, dia juga mengkhawatirkan saat hujan nanti berubah menjadi kumbangan dan becek dari ceceran tanah galian. “Saya khawatir jika musim hujan jalan jadi becek, soalnya terlihat pekerjaan masih lama,” harapnya.

Hal senada dikatakan Heru (37) warga lainnya, luas Jalan Ronggowaluyo tidak lebar. Dan akibat ada galian membuat badan jadi sempit dan berdebu. Apalagi ada saja pengendara yang menggunakan jalan sambil ngebut, membuat jalan jadi lebih berdebu. “Dampak ke rumah pinggiran jalan, apalagi kalau yang jualan mah debunya bisa dilihat secara kasat mata, jadi lebih kumuh saja,” katanya.

Terpisah, Ema (30) pemilik warung mengaku usaha warungnya harus ditutup lebih rapat, agar tidak terkontaminasi debu akibat adanya bekas galian. Meski tanah bekas galian dimasukan ke karung, tapi ada saja paparan bekas tanah yang terpapar di bahu jalan. “Kebetulan saya punya usaha makanan ringan yang bisa dilihat pada toples, makanya saya harus tutup lebih rapat supaya tidak kotor makanan dagangan saya,” ujarnya.

Danru Satpol PP Asep Zaenudin mengaku akan melihat langsung ke lapangan. Dan jika ditemukan ada pelanggaran akan ditindaklanjuti. “Nanti saya akan lihat langsung ke lokasi, dan melihat dampak dari debu bekas galian tersebut,” tutupnya. (yfn)

Related Articles

Back to top button