Uncategorized

Ratusan Orang Antre Air Cikahuripan

ANTRE: Warga yang ingin mengambil air dari Cikahuripan harus antre.

TEGALWARU, RAKA – Kekeringan yang melanda Kecamatan Tegalwaru dan Pangkalan memaksa masyarakat mencari sumber air untuk kebutuhan sehari-hari. Tidak terkecuali sumber air Cikahuripan yang berada di Desa Cintawargi, Kecamatan Tegalwaru. Setiap hari puluhan orang rela antre demi dapatkan air. “Sampai ratusan orang yang ngambil air ke sini. Soalnya yang ngambil air bukan saja warga Tegalwaru, tapi dari Pangkalan juga,” terang Siom (45) penjaga mata air Cikahuripan kepada Radar Karawang, Rabu (9/10).

Ia membeberkan, jika pagi sekitar 200 orang datang ke sumber air Cikahuripan, dan sore hari setidaknya mencapai 200 ke mata air yang sudah ada sejak tahun 1984. Tatang (30) warga Kampung Naringgul, Desa Kutalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, mengatakan, setiap pagi dan sore harus mengambil air untuk kebutuhan sehari-hari.

Dia membeberkan, dalam satu kali angkut harus mengambil air sekitar empat sampai enam jerigen air dengan bobot liter sampai 10 sampai 20 liter. Dia mengaku selain untuk dirinya, air pun didistribusikan kepada kakak iparnya yang janda karena tidak punya suami yang bawa air. “Terpaksa saya juga bawa air untuk mereka,” katanya.

Nedi, pemilik lahan membeberkan, sumber air Cikahuripan diperuntukkan bagi masyarakat yang membutuhkan. Ia mengaku air diberikan secara gratis dan tidak dipungut biaya apapun. Dia mengatakan, peraturan yang harus dijalankan oleh warga hanya menjaga kebersihan saja. “Yang penting dijaga saja Kebersihan, dan sama-sama menjaga kelestarian air Cikahuripan agar sumber air tetap ada,” tutupnya. (yfn)

Related Articles

Back to top button