
radarkarawang.id – Sejumlah Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar di sekitar Jalan Terowongan Gonggo, Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, Karawang, Jawa Barat, kini menjadi sorotan karena kondisinya yang memprihatinkan. Tumpukan sampah terlihat meluber dan berserakan, menimbulkan pemandangan yang mengganggu kenyamanan publik.
Kondisi tersebut terpantau jelas di sepanjang ruas jalan tersebut. Sampah rumah tangga dan berbagai jenis limbah lainnya dibiarkan menumpuk, bahkan tumpah hingga hampir memenuhi sebagian badan jalan. Keadaan ini tentu saja menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan sekitar.
Pengamatan lapangan yang dilakukan mulai dari pagi hari, tepatnya pukul 08.00 WIB, hingga sore menjelang pukul 15.00 WIB menunjukkan bahwa sampah tersebut masih tetap berserakan di mana-mana. Belum terlihat adanya upaya penanganan atau pengangkutan sampah secara optimal oleh pihak terkait dalam rentang waktu tersebut.
Andi (45), salah seorang warga yang tinggal di sekitar lokasi Gonggo, memberikan keterangan mengenai asal muasal tumpukan sampah liar ini. Ia mengaku bahwa sebagian besar sampah tersebut memang berasal dari warga yang bermukim di lingkungan sekitar.
Ia juga menambahkan bahwa meskipun ada upaya penanganan, kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya masih minim. Andi menjelaskan, “Biasanya sih ada petugas lingkungannya, tapi tetap masih pada buang sampah di sini,” ujarnya, yang menyiratkan adanya kebiasaan buruk yang sulit dihilangkan.
Masalah utama yang ditimbulkan dari sampah yang berserakan di mana-mana ini adalah munculnya bau tidak sedap yang sangat menyengat. Aroma busuk dari tumpukan limbah tersebut sering kali tercium dengan kuat, terutama saat ada kendaraan yang melintas di area tersebut.
Bagi para pengguna jalan, bau tak sedap ini menjadi gangguan serius. Mereka terpaksa menutup hidung saat melintasi lokasi tersebut demi menghindari aroma busuk yang menyeruak dari tumpukan sampah yang tidak terurus.
Salah seorang pengendara motor, Intan (23), secara terbuka mengeluhkan kondisi ini. Ia menyampaikan bahwa setiap kali melintas di Jalan Terowongan Gonggo, ia sering kali mencium aroma yang sangat mengganggu.
Intan mengatakan, dirinya berharap agar masalah sampah ini segera mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah dan instansi terkait. Menurutnya, kondisi ini sudah sangat mengganggu kesehatan dan kenyamanan pengguna jalan.
Intan juga berharap agar masyarakat memiliki kesadaran yang lebih tinggi. Ia berpendapat bahwa kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya petugas kebersihan.
Oleh karena itu, seluruh warga Karawang diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. Tindakan membuang sampah sembarangan seharusnya dihindari demi terciptanya lingkungan yang sehat dan bebas dari polusi.
Pemerintah setempat juga diminta untuk mengambil langkah tegas, baik berupa penertiban TPS liar maupun edukasi berkelanjutan kepada masyarakat, agar masalah sampah berserakan di Karangpawitan ini dapat segera teratasi. (uty)