BERBAGI : Kades Duren saat melakukan pembagian nasi kotak untuk buka puasa.
KLARI, RAKA – Pemerintah Desa Duren, Kecamatan Klari pasok setiap hari kebutuhan warga menjelang berbuka puasa yang dibantu oleh beberapa para pelaku usaha di wilayah tersebut.
Kades Duren Abdul Halim mengatakan, sejak Minggu lalu ia sudah memasok kebutuhan pokok warga menjelang berbuka puasa yaitu pada gerakan seribu nasi bungkus (Gasibu). “Pokonya dari Minggu kemarin sampai nanti tanggal 22 mendatang kita terus pasok,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Rabu (13/5).
Ia menambahkan, anggaran untuk membuat ratusan nasi bungkus setiap harinya berasal keluarga besarnya dan memanfaatkan potensi desa yang notabennya memiliki beberapa perusahaan di dalamnya. “Kalau tidak berjuang sendiri ya mau sampai kapan kita nunggu janji manis pemerintah di atas yang sampai saat ini belum ada buktinya, sampai hari ini juga kita mandiri ko dan dibantu perusahaan di wilayah Desa Duren,” tambahnya.
Dia mengaku kesal saat melihat kondisi beras yang sangat buruk, selain jelek jumlah beras hanya cukup dibagikan selama dua hari. “Sekarang berasnya jelek, terus cuma cukup dua hari dimasak, sudah gitu kita harus nyari teman nasinya yang harganya lebih mahal, banyak kepala desa yang kebingungan. Tapi kalau saya tidak sampai ke arah sana, anggap saja ini bentuk amal,” paparnya.
Sementara itu, ketua penggerak PKK Desa Duren Nursyamsiah mengungkapkan, dapur umum Desa Duren yang terbentuk merupakan tim PKK desa yang ia manfaatkan sehingga proses memasakpun tidak berlangsung lama. “Tadinya mau di desa cuma katanya mereka tidak mau jauh-jauh jadi kita dirikan dapur umum ini di dapur rumah saya saja,” pungkasnya. (mal)
